Manado (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Suluttenggo melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kotamobagu meningkatkan edukasi manfaat listrik sejak usia dini, di Kota Kotamobagu, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Kami memberikan edukasi kepada generasi penerus terkait manfaat dan peran vital energi listrik bagi kehidupan masyarakat," kata General Manager PLN UID Suluttenggo, Atmoko Basuki, di Manado, Selasa.
Dia mengatakan energi listrik sangat dekat dengan kehidupan manusia, sehingga pengetahuannya harus ditanamkan di bangku sekolah sejak dini.
Listrik tidak hanya memiliki potensi besar dalam membantu berbagai aktivitas masyarakat hingga menopang kegiatan ekonomi, namun juga memiliki risiko besar jika disalahgunakan atau tidak diperhatikan batas keamanannya.
Atmoko mengatakan bahwa pengetahuan tentang listrik perlu diedukasi sejak dini, karena usia ini merupakan fase penting untuk membentuk pemahaman mereka.
“Melalui program seperti ini kami berharap anak-anak sebagai generasi penerus memahami manfaat energi listrik dan potensi bahayanya serta inovasi penyediaan energi listrik dari energi terbarukan,” ungkap Basuki.
Asisten Manager Keuangan dan Umum Rahmawati menjelaskan perusahaan PLN tidak hanya bertanggung jawab untuk memasok listrik, tetapi juga memastikan bahwa listrik yang disalurkan aman, stabil, dan terus bertransformasi menyediakan listrik yang bersumber dari energi ramah lingkungan.
“PLN juga berperan penting dalam mendukung pembangunan nasional, terutama dalam hal menggerakkan industri, ekonomi, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan energi yang andal,” ungkap Rahmawati.
Dirinya juga berharap kunjungan ini dapat memotivasi generasi muda untuk lebih tertarik pada bidang teknologi dan energi, serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dan pengelolaan sumber daya alam.
Kepala Sekolah Alam Insan Mulia Kotamobagu Sismaryanti Sugeha mengatakan hal ini sangat bermanfaat bagi para siswa dalam meningkatkan pengetahuan dan wawasan generasi penerus tentang kelistrikan dan inovasi dalam industri energi.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, karena siswa mendapatkan pengetahuan dan wawasan mengenai manfaat listrik dan inovasi di bidang kelistrikan,” ungkap Sugeha.
"Kami memberikan edukasi kepada generasi penerus terkait manfaat dan peran vital energi listrik bagi kehidupan masyarakat," kata General Manager PLN UID Suluttenggo, Atmoko Basuki, di Manado, Selasa.
Dia mengatakan energi listrik sangat dekat dengan kehidupan manusia, sehingga pengetahuannya harus ditanamkan di bangku sekolah sejak dini.
Listrik tidak hanya memiliki potensi besar dalam membantu berbagai aktivitas masyarakat hingga menopang kegiatan ekonomi, namun juga memiliki risiko besar jika disalahgunakan atau tidak diperhatikan batas keamanannya.
Atmoko mengatakan bahwa pengetahuan tentang listrik perlu diedukasi sejak dini, karena usia ini merupakan fase penting untuk membentuk pemahaman mereka.
“Melalui program seperti ini kami berharap anak-anak sebagai generasi penerus memahami manfaat energi listrik dan potensi bahayanya serta inovasi penyediaan energi listrik dari energi terbarukan,” ungkap Basuki.
Asisten Manager Keuangan dan Umum Rahmawati menjelaskan perusahaan PLN tidak hanya bertanggung jawab untuk memasok listrik, tetapi juga memastikan bahwa listrik yang disalurkan aman, stabil, dan terus bertransformasi menyediakan listrik yang bersumber dari energi ramah lingkungan.
“PLN juga berperan penting dalam mendukung pembangunan nasional, terutama dalam hal menggerakkan industri, ekonomi, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan energi yang andal,” ungkap Rahmawati.
Dirinya juga berharap kunjungan ini dapat memotivasi generasi muda untuk lebih tertarik pada bidang teknologi dan energi, serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dan pengelolaan sumber daya alam.
Kepala Sekolah Alam Insan Mulia Kotamobagu Sismaryanti Sugeha mengatakan hal ini sangat bermanfaat bagi para siswa dalam meningkatkan pengetahuan dan wawasan generasi penerus tentang kelistrikan dan inovasi dalam industri energi.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, karena siswa mendapatkan pengetahuan dan wawasan mengenai manfaat listrik dan inovasi di bidang kelistrikan,” ungkap Sugeha.