Manado,  (ANTARA Sulut) - Wali Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara Jimmy F Eman mengatakan, pemerintah daerah akan memaksimalkan kelompok tani (poktan) sebagai penyuplai bunga untuk penuhi kebutuhan pada "Tomohon International Flower Festival" (TIFF) Agustus mendatang.

"Saya pastikan tidak ada bunga yang akan didatangkan dari luar Tomohon untuk memenuhi kebutuhan saat TIFF nanti. Semua akan menggunakan produksi lokal," kata Wali Kota di Tomohon, Kamis.

Dia mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan bunga tersebut poktan-poktan akan dimaksimalkan, apalagi bila dihitung jumlahnya hampir mencapai 500 kelompok.

"Memang tidak semua poktan dianjurkan menanam bunga-bungaan. Ada juga yang disiapkan untuk menanam komoditi padi, jagung atau kedelai," ujarnya.

Dia menambahkan, ketika bunga hasil produksi poktan yang dimanfaatkan dalam TIFF nanti, maka akan memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan anggota poktan.

Karena itu kata dia, iven TIFF yang dulunya dihelat setiap dua tahunan, akan dijadikan kalender tahunan, sehingga memberikan dampak ganda bagi pelaku usaha dan masyarakat di Kota Tomohon termasuk poktan-poktan yang terbentuk.

"Pemerintah kota berharap iven ini berlangsung sukses sehingga semakin mempromosikan potensi-potensi wisata yang kita miliki. Semakin banyak kunjungan wisatawan ke daerah ini, maka akan menggerakkan ekonomi masyarakat, termasuk petani bunga. Mari kita dukung iven internasional ini," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Maryam Rau mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan bunga saat pelaksaan TIFF 8 Agustus 2015 mendatang diperlukan sebanyak 100.000 batang bunga beragam jenis.

Pemerintah kota tidak akan membeli bunga dari kabupaten/kota lainnya, selain membeli bunga produksi petani lokal.

Pewarta : Oleh Karel A Polakitan
Editor : Guntur Bilulu
Copyright © ANTARA 2024