Manado (ANTARA) - Polda Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan rapat koordinasi (rakor) lintas sektor dalam rangka kesiapan pengamanan Pilkada serentak tahun 2024, di Manado, Selasa.
"Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah hadir, ini dapat menjadi wadah bagi kita semua untuk menjalin komunikasi dan saling bertukar pikiran demi menyusun strategi terbaik dalam menghadapi gelaran pesta demokrasi Pilkada serentak 2024, khususnya di wilayah Sulut," kata Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan saat membuka rakor tersebut.
Ia mengatakan pelaksanaan Pilkada tahun 2024 ini dilaksanakan di 37 provinsi termasuk Sulawesi Utara.
Pilkada serentak 2024 ini menjadi salah satu agenda besar nasional yang menyita perhatian.
"Rapat koordinasi lintas sektoral adalah sebuah kesempatan penting bagi kita semua untuk berkolaborasi, berkoordinasi dan berbagi informasi guna mencapai tujuan bersama yaitu Pilkada 2024 yang damai," kata Yudhiawan.
Menurut Kapolda , banyak tantangan kompleks yang dihadapi oleh masyarakat dan negara terutama dalam menghadapi Pilkada 2024.
"Hal ini tentunya tidak dapat dipecahkan oleh satu sektor saja. Oleh karena itu, kolaborasi dan koordinasi yang baik antara sektor-sektor yang berbeda sangat diperlukan," katanya.
Melalui pertemuan ini, lanjut Kapolda, kita dapat mengidentifikasi masalah-masalah utama, berbagi pengetahuan dan pengalaman terbaik, serta merumuskan solusi yang dapat diimplementasikan bersama-sama.
Rakor ini dihadiri Wakapolda Sulut Brigjen Pol Bahagia Dachi, para pejabat utama Polda Sulut, penyelenggara Pilkada yaitu KPU dan Bawaslu, serta perwakilan instansi terkait lainnya.
"Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah hadir, ini dapat menjadi wadah bagi kita semua untuk menjalin komunikasi dan saling bertukar pikiran demi menyusun strategi terbaik dalam menghadapi gelaran pesta demokrasi Pilkada serentak 2024, khususnya di wilayah Sulut," kata Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan saat membuka rakor tersebut.
Ia mengatakan pelaksanaan Pilkada tahun 2024 ini dilaksanakan di 37 provinsi termasuk Sulawesi Utara.
Pilkada serentak 2024 ini menjadi salah satu agenda besar nasional yang menyita perhatian.
"Rapat koordinasi lintas sektoral adalah sebuah kesempatan penting bagi kita semua untuk berkolaborasi, berkoordinasi dan berbagi informasi guna mencapai tujuan bersama yaitu Pilkada 2024 yang damai," kata Yudhiawan.
Menurut Kapolda , banyak tantangan kompleks yang dihadapi oleh masyarakat dan negara terutama dalam menghadapi Pilkada 2024.
"Hal ini tentunya tidak dapat dipecahkan oleh satu sektor saja. Oleh karena itu, kolaborasi dan koordinasi yang baik antara sektor-sektor yang berbeda sangat diperlukan," katanya.
Melalui pertemuan ini, lanjut Kapolda, kita dapat mengidentifikasi masalah-masalah utama, berbagi pengetahuan dan pengalaman terbaik, serta merumuskan solusi yang dapat diimplementasikan bersama-sama.
Rakor ini dihadiri Wakapolda Sulut Brigjen Pol Bahagia Dachi, para pejabat utama Polda Sulut, penyelenggara Pilkada yaitu KPU dan Bawaslu, serta perwakilan instansi terkait lainnya.