Manado (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) terus meningkatkan
Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan keuangan digital kepada pelajar dan masyarakat di Sulawesi Utara (Sulut).
"Tahun ini, merupakan kali kedua kami bekerja sama dengan Pemprov Sulut dalam peluncuran Mapalus Pendidikan 2024," kata Kepala BI Sulut Andry Prasmuko, usai melepas jalan sehat dalam Kegiatan Goes to School Championship Mapalus Pendidikan 2024, di Manado, Jumat.
Dia mengatakan lewat kegiatan ini, diharapkan Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah ke para kalangan pelajar dan generasi milenial akan semakin meningkat.
Hal ini dilakukan agar memberikan pemahaman bahwa Rupiah merupakan simbol kedaulatan negara.
"Kegiatan ini penting dilakukan agar menumbuhkan rasa bangga terhadap mata uang Rupiah," katanya.
BI turut dalam acara puncak Bulan Merdeka Belajar yang dipusatkan di Pohon Kasih Kawasan Megamas Manado. Kegiatan ini melibatkan ribuan pelajar SD, SMP dan SMA di Kota Manado dan sekitarnya.
Dalam kegiatan yang diawali jalan sehat, BI mencanangkan edukasi Cinta Bangga dan Paham (CBP) Rupiah serta keuangan digital bagi pelajar.
Andri mengatakan pihaknya selain gencar melakukan literasi terkait CBP Rupiah, juga mengedukasi terkait keuangan digital.
"Literasi CBP Rupiah, bagaimana pelajar cinta, bangga sekaligus paham memakai Rupiah sebagai alat tukar resmi," katanya.
Andry mengatakan sektor pendidikan sangat tepat sebagai sarana literasi keuangan digital.
"Harapan kita, anak-anak muda ini paham manfaat keuangan digital," ujar Andry.
BI berharap keuangan digital bisa diterapkan dalam pelayanan dunia pendidikan di Sulawesi Utara. Misalnya untuk pembayaran uang sekolah dan layanan keuangan lainnya.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh BI ini, pengenalan keuangan digital sejak dini kepada pelajar sangat tepat.
"Tidak hanya mengajarkan tapi juga melatih anak-anak kita ini bisa bijaksana mengelola keuangan sejak muda," kata Wagub yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut Femmy Suluh.
Kepala Balai Penjamin Mutu Pendidikan Febry Dien mengatakan, kegiatan itu bentuk kolaborasi dalam rangka Bulan Merdeka Belajar.
"Mapalus Pendidikan, bergotong royong untuk kemajuan pendidikan di Sulawesi Utara," ujarnya.
Jalan sehat hari ini diikuti oleh pelajar, mahasiswa, dunia pendidikan kabupaten dan kota di Sulut, sekitar 6.000an peserta.
Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan keuangan digital kepada pelajar dan masyarakat di Sulawesi Utara (Sulut).
"Tahun ini, merupakan kali kedua kami bekerja sama dengan Pemprov Sulut dalam peluncuran Mapalus Pendidikan 2024," kata Kepala BI Sulut Andry Prasmuko, usai melepas jalan sehat dalam Kegiatan Goes to School Championship Mapalus Pendidikan 2024, di Manado, Jumat.
Dia mengatakan lewat kegiatan ini, diharapkan Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah ke para kalangan pelajar dan generasi milenial akan semakin meningkat.
Hal ini dilakukan agar memberikan pemahaman bahwa Rupiah merupakan simbol kedaulatan negara.
"Kegiatan ini penting dilakukan agar menumbuhkan rasa bangga terhadap mata uang Rupiah," katanya.
BI turut dalam acara puncak Bulan Merdeka Belajar yang dipusatkan di Pohon Kasih Kawasan Megamas Manado. Kegiatan ini melibatkan ribuan pelajar SD, SMP dan SMA di Kota Manado dan sekitarnya.
Dalam kegiatan yang diawali jalan sehat, BI mencanangkan edukasi Cinta Bangga dan Paham (CBP) Rupiah serta keuangan digital bagi pelajar.
Andri mengatakan pihaknya selain gencar melakukan literasi terkait CBP Rupiah, juga mengedukasi terkait keuangan digital.
"Literasi CBP Rupiah, bagaimana pelajar cinta, bangga sekaligus paham memakai Rupiah sebagai alat tukar resmi," katanya.
Andry mengatakan sektor pendidikan sangat tepat sebagai sarana literasi keuangan digital.
"Harapan kita, anak-anak muda ini paham manfaat keuangan digital," ujar Andry.
BI berharap keuangan digital bisa diterapkan dalam pelayanan dunia pendidikan di Sulawesi Utara. Misalnya untuk pembayaran uang sekolah dan layanan keuangan lainnya.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh BI ini, pengenalan keuangan digital sejak dini kepada pelajar sangat tepat.
"Tidak hanya mengajarkan tapi juga melatih anak-anak kita ini bisa bijaksana mengelola keuangan sejak muda," kata Wagub yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut Femmy Suluh.
Kepala Balai Penjamin Mutu Pendidikan Febry Dien mengatakan, kegiatan itu bentuk kolaborasi dalam rangka Bulan Merdeka Belajar.
"Mapalus Pendidikan, bergotong royong untuk kemajuan pendidikan di Sulawesi Utara," ujarnya.
Jalan sehat hari ini diikuti oleh pelajar, mahasiswa, dunia pendidikan kabupaten dan kota di Sulut, sekitar 6.000an peserta.