Manado, (ANTARA Sulut) - Jemaat Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Wilayah Kakas Satu, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) siap menyukseskan pelaksanaan selebrasi Paskah Remaja Sinode GMIM tahun 2015 yang akan berpusat di wilayah tersebut.
"Persiapan terus dilakukan semua jemaat baik fisik maupun iman dalam memaknai kemenangan Kristus yang bangkit dari kematian," kata Ketua Jemaat GMIM Paulus Wasian Wilayah Kakas Satu, Pdt Silvana Waleleng Sepang, di Manado, Rabu.
Dia mengatakan Paskah Remaja Sinode GMIM akan berpusat di Jemaat Paulus Wasian, sehingga persiapan awal semua jemaat sudah mulai dilakukan.
"Gema injil terus dilakukan setiap hari, dalam rangka meningkatkan penghayatan atas sengsara dan kematian Isa Al Masih," jelasnya.
Dia mengatakan juga telah dilakukan berbagai perlombaan baik kebersihan, lampion paskah dan ornamen paskah lainnya.
Penatua Jemaat GMIM Imanuel Sendangan Wilayah Kakas Satu Juddy Maindoka mengatakan persiapan khusus Jemaat Sendangan tetap membuat pondok paskah di setiap kolom dengan anggaran total sekitar Rp100 juta di 15 kolom.
"Sudah menjadi kebiasaan di setiap menyonggsong paskah, selain itu lebih memaknai minggu sengsara ditandai dengan ibadah rutin setiap malam di masing-masing pondok," katanya.
Semua yang dilakukan ini sebagai pernyataan siap menjadilokasi pelaksanaan kegiatan selebrasi paskah remaja sinode GMIM di Wilayah Kakas Satu pada tanggal 11 April 2015
"Persiapan terus dilakukan semua jemaat baik fisik maupun iman dalam memaknai kemenangan Kristus yang bangkit dari kematian," kata Ketua Jemaat GMIM Paulus Wasian Wilayah Kakas Satu, Pdt Silvana Waleleng Sepang, di Manado, Rabu.
Dia mengatakan Paskah Remaja Sinode GMIM akan berpusat di Jemaat Paulus Wasian, sehingga persiapan awal semua jemaat sudah mulai dilakukan.
"Gema injil terus dilakukan setiap hari, dalam rangka meningkatkan penghayatan atas sengsara dan kematian Isa Al Masih," jelasnya.
Dia mengatakan juga telah dilakukan berbagai perlombaan baik kebersihan, lampion paskah dan ornamen paskah lainnya.
Penatua Jemaat GMIM Imanuel Sendangan Wilayah Kakas Satu Juddy Maindoka mengatakan persiapan khusus Jemaat Sendangan tetap membuat pondok paskah di setiap kolom dengan anggaran total sekitar Rp100 juta di 15 kolom.
"Sudah menjadi kebiasaan di setiap menyonggsong paskah, selain itu lebih memaknai minggu sengsara ditandai dengan ibadah rutin setiap malam di masing-masing pondok," katanya.
Semua yang dilakukan ini sebagai pernyataan siap menjadilokasi pelaksanaan kegiatan selebrasi paskah remaja sinode GMIM di Wilayah Kakas Satu pada tanggal 11 April 2015