Manado (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Utara Ronald Lumbuun mengingatkan pentingnya integritas bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPSN) di jajaran instansi tersebut dalam melaksanakan tugas.
"Sebaik apapun dan secerdas apapun, jika tidak memiliki integritas, itu akan sia-sia," kata Ronald Lumbuun pada penyerahan 16 SK Pengangkatan CPNS Kemenkumham Sulut, di Manado, Rabu.
Kakanwil dalam arahannya yang disampaikan secara daring kepada 16 CPNS Pemasyarakatan Kemenkumham Sulut pada kesempatan itu, menyoroti animo masyarakat yang begitu besar, terutama dalam menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Dengan melihat semangat dan antusiasme yang begitu besar dari masyarakat, terutama dalam menjadi ASN, kalian telah membuktikan bahwa keputusan yang diambil oleh pusat adalah keputusan yang tepat. Kalian adalah orang-orang terpilih," katanya.
Kakanwil juga menekankan pentingnya kinerja di tempat tugas masing-masing unit pelaksana teknis (UPT).
Terdapat delapan UPT pemasyarakatan akan menerima masing-masing dua CPNS.
Kedelapan UPT itu masing-masing Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Manado, Lapas Bitung, Lapas Tondano, Lapas Amurang, Lapas Lirung, Rutan Manado, Rumah Tahanan Negara Kotamobagu dan LPKA Tomohon.
Kepada CPNS, lanjut Ronald, untuk segera menyesuaikan diri dan bertanya kepada senior serta Kepala UPT mengenai aturan yang berlaku.
"Dunia kerja berbeda dengan dunia pendidikan, ini adalah titik awal karier kalian. Ikuti semua proses secara berjenjang, bekerjalah dengan jujur dan hati yang bersih. Lakukan segala sesuatu sebagai ibadah kepada Tuhan," katanya.
Kakanwil juga mendorong para CPNS untuk melaksanakan tugas dengan baik, sehingga dapat membantu menangani tugas-tugas pemasyarakatan yang kompleks.
"Tanamkan Tri Dharma Petugas Pemasyarakatan. Jadilah abdi hukum sehingga nama Kemenkumham Sulut semakin harum," katanya.
SK CPNS diserahkan langsung oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sulut Aris Munandar, Kepala Divisi Keimigrasian Syamsul Efendi Sitorus dan Kepala Bagian Umum Denny Porajow.
"Sebaik apapun dan secerdas apapun, jika tidak memiliki integritas, itu akan sia-sia," kata Ronald Lumbuun pada penyerahan 16 SK Pengangkatan CPNS Kemenkumham Sulut, di Manado, Rabu.
Kakanwil dalam arahannya yang disampaikan secara daring kepada 16 CPNS Pemasyarakatan Kemenkumham Sulut pada kesempatan itu, menyoroti animo masyarakat yang begitu besar, terutama dalam menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Dengan melihat semangat dan antusiasme yang begitu besar dari masyarakat, terutama dalam menjadi ASN, kalian telah membuktikan bahwa keputusan yang diambil oleh pusat adalah keputusan yang tepat. Kalian adalah orang-orang terpilih," katanya.
Kakanwil juga menekankan pentingnya kinerja di tempat tugas masing-masing unit pelaksana teknis (UPT).
Terdapat delapan UPT pemasyarakatan akan menerima masing-masing dua CPNS.
Kedelapan UPT itu masing-masing Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Manado, Lapas Bitung, Lapas Tondano, Lapas Amurang, Lapas Lirung, Rutan Manado, Rumah Tahanan Negara Kotamobagu dan LPKA Tomohon.
Kepada CPNS, lanjut Ronald, untuk segera menyesuaikan diri dan bertanya kepada senior serta Kepala UPT mengenai aturan yang berlaku.
"Dunia kerja berbeda dengan dunia pendidikan, ini adalah titik awal karier kalian. Ikuti semua proses secara berjenjang, bekerjalah dengan jujur dan hati yang bersih. Lakukan segala sesuatu sebagai ibadah kepada Tuhan," katanya.
Kakanwil juga mendorong para CPNS untuk melaksanakan tugas dengan baik, sehingga dapat membantu menangani tugas-tugas pemasyarakatan yang kompleks.
"Tanamkan Tri Dharma Petugas Pemasyarakatan. Jadilah abdi hukum sehingga nama Kemenkumham Sulut semakin harum," katanya.
SK CPNS diserahkan langsung oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sulut Aris Munandar, Kepala Divisi Keimigrasian Syamsul Efendi Sitorus dan Kepala Bagian Umum Denny Porajow.