Manado (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut memperkuat koordinasi dengan KPU kabupaten/kota dan pihak terkait sebelum memasuki tahapan kampanye mulai 28 November 2023.
"Kami menggelar Rakor Kampanye dan Bimtek Sistem Informasi Kampanye dan Dana Kampanye (SIKADEKA) Pemilu Tahun 2024 bersama partai politik dan calon anggota DPD. Kegiatan rakor ini penting," kata Ketua KPU Sulut, Kenly Poluan di Manado, Rabu.
Kenly mengatakan, KPU Sulut akan melakukan rakor dengan KPU kabupaten/kota se- Sulut untuk membahas lokasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang akan ditetapkan dengan keputusan KPU dan KPU kabupaten/kota,
"Dalam rakor ini kami juga menghadirkan narasumber dari Polda Sulut dan Badan Kesbangpol Sulut," ujarnya.
Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM Sulut Awaluddin Umbola yang hadir secara daring, memaparkan pelaksanaan kampanye pemilu sesuai ketentuan Keputusan KPU Nomor 1621 Tahun 2023.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari narasumber antara lain, Kepala Biro Operasi Polda Kombes Pol. Drs. R. Wawan, SH memaparkan kesiapan Polda Sulut dalam rangka Operasi Mantap Brata 2023-2024.
Selanjutnya, Sekretaris Badan Kesbanpol Drs. Noldy Salindeho MSi menjelaskan mengenai kewaspadaan dini dalam pemilu di Sulut (Penanganan Potensi konflik pada Pemilu).
Setelah pemaparan materi, Admin dan Operator SIKADEKA KPU Sulut memandu peserta untuk penggunaan aplikasi SIKADEKA Peserta Pemilu.
Kegiatan ditutup oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggaaran Pemilu KPU Sulut Salman Saelangi.
"Kami berharap seluruh peserta yang hadir mengikuti rakor dan bimtek dapat memahami proses pelaporan pelaksanaan kampanye dan dana kampanye melalui aplikasi SIKADEKA," harapnya.
"Kami menggelar Rakor Kampanye dan Bimtek Sistem Informasi Kampanye dan Dana Kampanye (SIKADEKA) Pemilu Tahun 2024 bersama partai politik dan calon anggota DPD. Kegiatan rakor ini penting," kata Ketua KPU Sulut, Kenly Poluan di Manado, Rabu.
Kenly mengatakan, KPU Sulut akan melakukan rakor dengan KPU kabupaten/kota se- Sulut untuk membahas lokasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang akan ditetapkan dengan keputusan KPU dan KPU kabupaten/kota,
"Dalam rakor ini kami juga menghadirkan narasumber dari Polda Sulut dan Badan Kesbangpol Sulut," ujarnya.
Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM Sulut Awaluddin Umbola yang hadir secara daring, memaparkan pelaksanaan kampanye pemilu sesuai ketentuan Keputusan KPU Nomor 1621 Tahun 2023.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari narasumber antara lain, Kepala Biro Operasi Polda Kombes Pol. Drs. R. Wawan, SH memaparkan kesiapan Polda Sulut dalam rangka Operasi Mantap Brata 2023-2024.
Selanjutnya, Sekretaris Badan Kesbanpol Drs. Noldy Salindeho MSi menjelaskan mengenai kewaspadaan dini dalam pemilu di Sulut (Penanganan Potensi konflik pada Pemilu).
Setelah pemaparan materi, Admin dan Operator SIKADEKA KPU Sulut memandu peserta untuk penggunaan aplikasi SIKADEKA Peserta Pemilu.
Kegiatan ditutup oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggaaran Pemilu KPU Sulut Salman Saelangi.
"Kami berharap seluruh peserta yang hadir mengikuti rakor dan bimtek dapat memahami proses pelaporan pelaksanaan kampanye dan dana kampanye melalui aplikasi SIKADEKA," harapnya.