Manado (ANTARA) - Kinerja Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menuai pujian berbagai kalangan, karena keduanya sukses membawa neraca perdagangan Indonesia surplus 40 bulan berturut-turut. 

"Ini prestasi luar biasa. Capaian ini menandakan ekonomi Indonesia terus bertumbuh. Kita perlu memberikan apresiasi untuk Kemendag, khususnya Pak Jerry Sambuaga yang bisa menghadirkan capaian membanggakan ini," kata pengusaha asal Jawa Timur, Kevin Tandra, saat dihubungi Kamis.

Kevin Tandra mengatakan, Kementerian perdagangan mengalami tiga kali mengalami pergantian menteri. Tapi, Jerry sebagai wakil menteri konsisten menjalankan amanah Presiden Jokowi.   Menurut Kevin, Ketua DPP Golkar asal Sulawesi Utara (Sulut) itu mampu menyelesaikan perjanjian perdagangan internasional lebih cepat dari tenggang waktu yang diberikan Presiden Jokowi.

"Instrumen perjanjian perdagangan itu memudahkan pedagang kita melakukan ekspor ke luar negeri," kata Kevin. 

Dia juga memuji terobosan Kemendag dalam melakukan tranformasi sistem perdagangan menuju digitaliasi, membina dan meningkatkan pelaku UMKM.  

"Sekarang bisa belanja di Thailand dan Malaysia dengan metode pembayaran QRIS. Transaksi makin lebih mudah, ini memberikan kenyamanan," katanya.

Terobosan lainnya, lanjut Kevin adalah membuka akses dan jaringan pasar bagi produk-produk Indonesia dan terus memperjuangkan kepentingan serta kedudukan Indonesia dalam rantai pasok global.   Kevin Tandra (1)
"Indonesia juga punya perwakilan dagang di 45 negara. Ini bisa dimanfaatkan untuk memasarkan produk-produk kita menembus pasar dunia," ujarnya.

 Sementara dalam negeri, Kevin melihat Kemendag berupaya mengamankan ketersediaan dan keterjangkauan barang kebutuhan pokok bagi masyarakat. 

"Kemendag juga memberikan dukungan infrastruktur dan sarana perdagangan, memperlancar perdagangan bahan baku serta bahan pendukung industri," ucapnya.

Sebelumnya Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengungkap data surplusnya necara perdagangan Indonesia   di bulan Agustus 2023. 

"BPS mencatat nilai surplus neraca perdagangan barang sebesar US$ 3,12 miliar. Nilainya meningkat, bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Dengan demikian neraca perdagangan Indonesia sudah surplus 40 bulan berturut-turut," kata Amalia di Jakarta dalam konferensi pers secara virtual melalui siaran youtube BPS, September 2023 lalu.

Presiden Jokowi dikabarkan puas dengan kinerja luar biasa Kementerian Perdagangan tersebut. Saat pameran Trade Expo Indonesia 2022 lalu, orang nomor satu di Indonesia sudah menyampaikan kepuasannya atas surplusnnya neraca perdagangan Indonesia selama puluhan bulan berturut-turut. 

Namun begitu, Jokowi mengajak semua pihak terus bekerja mengamankan sektor ekonomi.  "Jangan terlena, kinerja harus dipertahankan, bahkan ditingkatkan untuk kesejahteraan masyarakat," ucap Jokowi.*

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024