Sitaro (ANTARA) - Operasi restorasi atau perbaikan kabel fiber optik bawah laut link Ondong – Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, sudah Selesai dengan baik dan sesuai target pelaksanaan yang ditetapkan.
"Perbaikan sudah selesai, sebagaimana rencana pengerjaan selama 7 hari, yakni dari 16-22 juli 2023," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sitaro, Stenly Tukunang.
Dalam perbaikan kabel fiber optik, lanjut dia, sebelumnya pemerintah daerah bersama pihak-pihak telah melakukan berbagai upaya guna pengoperasian layanan telekomunikasi di Kabupaten Kepulauan Sitaro, khususnya jaringan internet selama perbaikan berlangsung.
"Sebelumnya PT. Telkom dan PT. Telkomsel memback-up jaringan telekomunikasi di Sitaro dengan sistem radio microwave dan sistem jaringan satelit. Sehingga jaringan internet di wilayah Siau tetap ada meskipun dengan kualitas rendah," jelas Tukunang.
Tapi saat ini perbaikan telah selesai tentunya menurut dia, pemerintah daerah berharap kondisi jaringan telekomunikasi akan tetap terjaga dan kualitas jaringan baik.
"Tentu ini akan menunjang aktifitas pemerintah dan masyarakat," tukas dia.
Perlu diketahui, pelaksanaan operasi perbaikan kabel fiber optik bawah laut link Ondong-Tahuna, telah dibahas oleh PT Len Telekomunikasi Indonesia, PT Telkom, PT Telkomsel dan PT Infotek Global Network.
"Perbaikan sudah selesai, sebagaimana rencana pengerjaan selama 7 hari, yakni dari 16-22 juli 2023," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sitaro, Stenly Tukunang.
Dalam perbaikan kabel fiber optik, lanjut dia, sebelumnya pemerintah daerah bersama pihak-pihak telah melakukan berbagai upaya guna pengoperasian layanan telekomunikasi di Kabupaten Kepulauan Sitaro, khususnya jaringan internet selama perbaikan berlangsung.
"Sebelumnya PT. Telkom dan PT. Telkomsel memback-up jaringan telekomunikasi di Sitaro dengan sistem radio microwave dan sistem jaringan satelit. Sehingga jaringan internet di wilayah Siau tetap ada meskipun dengan kualitas rendah," jelas Tukunang.
Tapi saat ini perbaikan telah selesai tentunya menurut dia, pemerintah daerah berharap kondisi jaringan telekomunikasi akan tetap terjaga dan kualitas jaringan baik.
"Tentu ini akan menunjang aktifitas pemerintah dan masyarakat," tukas dia.
Perlu diketahui, pelaksanaan operasi perbaikan kabel fiber optik bawah laut link Ondong-Tahuna, telah dibahas oleh PT Len Telekomunikasi Indonesia, PT Telkom, PT Telkomsel dan PT Infotek Global Network.