Manado, (ANTARA Sulut) - Pemerintah Kota (Pemkot) Manado dan DPRD menjadwalkan pembahasan perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2010-2015, akhir November 2014.

"Perubahan tersebut, harus dilakukan, karena ada beberapa program pembangunan yang dilakukan akibat banjir melanda Manado pada 15 Januari 2015 lalu," kata Wali Kota Manado, Vicky Lumentut, di Manado, Kamis.

Vicky mengatakan, perubahan yang dimaksud antara lain, adalah pembangunan infastruktur seperti jembatan, jalan dan drainase yang rusak parah akibat terjangan banjir.

"Dengan melakukan revisi RPJMD, maka semua program yang kami lakukan di Manado bisa terbaca dan tersirat dalam rencana kerja tersebut, sebab akan dipertanggungjawabkan nanti, pada akhir masa jabatan," katanya.

Ia mengatakan, revisi tersebut sudah disampaikan, kepada DPRD, dan diharapkan dapat mulai dibahas usai penetapan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBDP) 2014.

Wakil ketua DPRD Manado, Richard Sualang, mengatakan, usulan revisi RPJMD memang sudah disampaikan oleh pemerintah ke DPRD tinggal menunggu jadwalnya.

"Pembahasannya sudah dijadwalkan, dan usulan rancangannya juga disampaikan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Manado, tinggal menyesuaikan waktunya saja," kata Richard.

Ia mengatakan, pembahasan tidak akan lewat November dan Desember, karena memang mendesak dilakukan, supaya nanti di 2015, wali kota bisa mempertanggungjawabkan apa yang sudah dilakukannya selama lima tahun.

Sebab menurutnya, RPJMD itu adalah realisasi semua janji politik selama kampanye dan apa saja yang sudah dilakukan oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota selama lima tahun memimpin Manado.

"Jika ada perubahan, karena sesuatu seperti sekarang, karena adanya bencana banjir besar yang melanda Manado, maka itulah yang mendasari dilakukan perubahan RPJMD," katanya.

Pewarta : Oleh Joyce Bukarakombang
Editor :
Copyright © ANTARA 2024