Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan wilayah kabupaten dan kota di Sulawesi Utara masih berpotensi dilanda cuaca ekstrem hingga beberapa hari ke depan.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 15 April 2023 mendatang," sebut Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle di Manado, Rabu.
Beberapa wilayah kabupaten dan kota, menurut Ben, berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang.
Karena itu dia berharap masyarakat tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, maupun pohon tumbang.
"Kami akan terus menginformasikan kondisi cuaca ekstrem yang bisa diakses oleh masyarakat ataupun pemangku kepentingan di daerah ini melalui saluran informasi yang kami sediakan," katanya.
Dia menyebutkan pada 13 April potensi cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa Selatan dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Sementara keesokan harinya, kondisi cuaca ekstrem ini berpeluang terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara dan Kota Bitung.
Selanjutnya, Kota Kotamobagu, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Sedangkan pada 15 April cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Waspada cuaca ekstrem berpotensi landa Sulut hingga 15 April
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 15 April 2023 mendatang," sebut Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle di Manado, Rabu.
Beberapa wilayah kabupaten dan kota, menurut Ben, berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang.
Karena itu dia berharap masyarakat tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, maupun pohon tumbang.
"Kami akan terus menginformasikan kondisi cuaca ekstrem yang bisa diakses oleh masyarakat ataupun pemangku kepentingan di daerah ini melalui saluran informasi yang kami sediakan," katanya.
Dia menyebutkan pada 13 April potensi cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa Selatan dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Sementara keesokan harinya, kondisi cuaca ekstrem ini berpeluang terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara dan Kota Bitung.
Selanjutnya, Kota Kotamobagu, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Sedangkan pada 15 April cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Waspada cuaca ekstrem berpotensi landa Sulut hingga 15 April