Manado (ANTARA) - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara melakukan inspeksi mendadak (sidak) ketersediaan bahan pokok, di sejumlah pedagang dan toko retail.

"Kami dari TPID yang terdiri dari sejumlah instansi terkait, melakukan pengecekan ketersediaan bahan kebutuhan pokok untuk masyarakat," kata Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Minahasa Tenggara, Arnold Mokosolang di Ratahan, Selasa.

Ia mengungkapkan, ketersediaan sejumlah bahan kebutuhan pokok masih mencukupi di tingkatkan pedagang, dan toko retail di daerah tersebut.

"Sampai saat ini suplai bahan kebutuhan ke daerah kami terjaga dengan baik, sehingga belum ada kelangkaan atau kenaikan harga akibat berkurang pengiriman," jelasnya.

Selain itu kata Arnold, pihaknya juga memastikan tidak penimbunan bahan kebutuhan pokok oleh para pedagang, maupun pengelola toko retail.

"Kami pastikan akan ada sanksi bagi siapa pun yang melakukan penimbunan bahan kebutuhan, apalagi ini akan menjelang bulan puasa," tegasnya.

Lebih lanjut kata Arnold, seluruh instansi terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara untuk terus mengawasi bahan kebutuhan pokok masyarakat.

"Kami pastikan akan berupaya menjaga ketersediaan, dan menjaga agar harga barang tidak mengalami kenaikan akibat adanya kelangkaan di pasaran," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Minahasa Tenggara, Franky Wowor mengatakan, pihaknya telah mengimbau para pedagang agar menjamin pasokan seluruh bahan kebutuhan pokok terjaga.

"Untuk beberapa waktu ke depan, bahan kebutuhan pokok kami pastikan aman," katanya.

Dia berharap dukungan sejumlah instansi untuk memastikan terkendali ketersediaan bahan kebutuhan bagi masyarakat.
 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Hence Paat
Copyright © ANTARA 2024