Manado, (ANTARA Sulut) - Wali Kota Manado, Vecky Lumentut menyambut baik program Perum Lembaga
Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA, Layar Indonesia dengan memasang dua buah pesawat televisi
ukuran raksasa, 4 x 6 meter di Manado, Sulawesi Utara.
"Kami berterima kasih kepada ANTARA yang akan memberikan bantuan berupa penyebaran informasi
melalaui Layah Indonesia, karena selain memperindah kota, program ini juga dapat mencerdaskan
kehidupan bangsa, terutama masyarakat Kota Manado", kata Lumentut saat menerima kunjungan Kepala
Biro Perum ANTARA Manado, Guido Merung, Senin lalu.
Didampingi Ketua PWI Sulut, Jootje Kumajas dan dua staf ANTARA itu, Walikota mengatakan saat ini
Kota Manado sedang mengalami perkembangan cukup pesat diberbagai bidang, terutama pertumbuhan
ekonomi dengan hadirnya pusat-pusat perbelanjaan (mall) didaerah reklamasi.
Berbagai kegiatan berskala nasional dan internasional juga berpusat di Manado sehingga mengundang
para investor menanamkan modal dalam pembangunan yang sedang dilaksanakan.
"Kalau perlu minta dua buah, yang satu dipasang dipertigaan jalan Charlie Taulu, Bumi Beringin dan
jalan Balai Kota, depan kantor Wali Kota Manado, ditempat-tempat ini sangat strategis, selain
masyarakat umum, juga para eksekutif, legislator dan para tamu dari luar daerah sering melewati
jalan-jalan tersebut", ujar Wali Kota Lumentut.
Kepala Biro ANTARA Sulut, Guido Merung sebelumnya memaparkan program Layar Indonesia yang akan
dilaksanakann di 33 provinsi, sesuai petunjuk tkhnis yang disampaikan pimpinan pusat ANTARA.
"Program secara online ini setiap saat update, tentang kegiatan-kegiatan pembangunan diseluruh
Indeonesia dan kegiatan di Kota Manado bisa diketahui secara langsung oleh daerah lain", kata
Merung.
Program Layar Indonesia tersebut rencananya akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini di Manado,
sementara di Kota Bogor dan beberapa daerah di Jawa sudah mulai beroperasi.
Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA, Layar Indonesia dengan memasang dua buah pesawat televisi
ukuran raksasa, 4 x 6 meter di Manado, Sulawesi Utara.
"Kami berterima kasih kepada ANTARA yang akan memberikan bantuan berupa penyebaran informasi
melalaui Layah Indonesia, karena selain memperindah kota, program ini juga dapat mencerdaskan
kehidupan bangsa, terutama masyarakat Kota Manado", kata Lumentut saat menerima kunjungan Kepala
Biro Perum ANTARA Manado, Guido Merung, Senin lalu.
Didampingi Ketua PWI Sulut, Jootje Kumajas dan dua staf ANTARA itu, Walikota mengatakan saat ini
Kota Manado sedang mengalami perkembangan cukup pesat diberbagai bidang, terutama pertumbuhan
ekonomi dengan hadirnya pusat-pusat perbelanjaan (mall) didaerah reklamasi.
Berbagai kegiatan berskala nasional dan internasional juga berpusat di Manado sehingga mengundang
para investor menanamkan modal dalam pembangunan yang sedang dilaksanakan.
"Kalau perlu minta dua buah, yang satu dipasang dipertigaan jalan Charlie Taulu, Bumi Beringin dan
jalan Balai Kota, depan kantor Wali Kota Manado, ditempat-tempat ini sangat strategis, selain
masyarakat umum, juga para eksekutif, legislator dan para tamu dari luar daerah sering melewati
jalan-jalan tersebut", ujar Wali Kota Lumentut.
Kepala Biro ANTARA Sulut, Guido Merung sebelumnya memaparkan program Layar Indonesia yang akan
dilaksanakann di 33 provinsi, sesuai petunjuk tkhnis yang disampaikan pimpinan pusat ANTARA.
"Program secara online ini setiap saat update, tentang kegiatan-kegiatan pembangunan diseluruh
Indeonesia dan kegiatan di Kota Manado bisa diketahui secara langsung oleh daerah lain", kata
Merung.
Program Layar Indonesia tersebut rencananya akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini di Manado,
sementara di Kota Bogor dan beberapa daerah di Jawa sudah mulai beroperasi.