Manado, 25/7 (AntaraSulut) - Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga meminta pengendara yang merasa ngantuk dalam melakukan perjalanan untuk istirahat guna menghindari kecelakaan.
"Kalau sudah merasa lelah atau ngantuk istirahat dulu, jangan melanjutkan perjalanan," kata Jimmy Sinaga saat dialog dengan masyarakat yang berada di "resting area" Pos Pelayanan kepolisian di Maruasey Kabupaten Mianahasa Selatan, Jumat.
Kapolda berada di lokasi itu dalam rangka pemantauan arus mudik Idul Fitri 1435 H di jalur pantai utara trans Sulawesi.
Kapolda mengatakan, jika dalam keadaan ngantuk lalu paksakan membawa kendaraan berpotensi terjadinya kecelakaan.
"Jalan yang berbelok dianggap lurus, bila ini terjadi akan menimbulkan kecelakaan," katanya.
Sementara itu salah seorang pengemudi mengatakan, sengaja singgah di lokasi itu untuk beritirahat.
"Kami berangkat dari Kota Kotamobagu dengan tujuan Manado, beristirahat sejenak kemudian akan melanjutkan perjalanan, katanya dihadapan Kapolda.
Kapolda dalam melakukan pantauan arus mudik itu didampingi sejumlah Pejabat Utama Polda Sulut masing-masing Karo Ops Kombes Pol Asdjima`in, Dirintelkam Kombes Pol Teddy Setyadi dan Dirlantas Kombes Pol Stephen Napiun, Kepala PT Jasa Raharja Sulut Kun Wahyu Wardana.
Pada Pantauan itu Kapolda juga melihat kesiapan petugas kepolisian yang ada di sejumlah pos pengamanan dan pos pelayanan sepanjang jalur trans Sulawesi dan di Kota Kotamobagu.
Pos tersebut masing-masing pos Maruasey, pos Tumpaan Pos Sakura Amurang, Pos Radey Tenga, Pos Ongaku Sinonsayang semuanya di Kabupaten Minahasa Selatan serta Pos pusat Kota Kotambugu, Pos simpang tiga di Paris Swalayan Kotamobngau serta Pos simpang tiga Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow.
Pada kesempatan itu juga disalurkan sejumlah sarana penanggulangan kecelakaan seperti "traffic cone", rompi, alat deteksi alkohol kepada Polres Minahasa Selatan maupun Polres Bolaang Mongondow. ***1***
"Kalau sudah merasa lelah atau ngantuk istirahat dulu, jangan melanjutkan perjalanan," kata Jimmy Sinaga saat dialog dengan masyarakat yang berada di "resting area" Pos Pelayanan kepolisian di Maruasey Kabupaten Mianahasa Selatan, Jumat.
Kapolda berada di lokasi itu dalam rangka pemantauan arus mudik Idul Fitri 1435 H di jalur pantai utara trans Sulawesi.
Kapolda mengatakan, jika dalam keadaan ngantuk lalu paksakan membawa kendaraan berpotensi terjadinya kecelakaan.
"Jalan yang berbelok dianggap lurus, bila ini terjadi akan menimbulkan kecelakaan," katanya.
Sementara itu salah seorang pengemudi mengatakan, sengaja singgah di lokasi itu untuk beritirahat.
"Kami berangkat dari Kota Kotamobagu dengan tujuan Manado, beristirahat sejenak kemudian akan melanjutkan perjalanan, katanya dihadapan Kapolda.
Kapolda dalam melakukan pantauan arus mudik itu didampingi sejumlah Pejabat Utama Polda Sulut masing-masing Karo Ops Kombes Pol Asdjima`in, Dirintelkam Kombes Pol Teddy Setyadi dan Dirlantas Kombes Pol Stephen Napiun, Kepala PT Jasa Raharja Sulut Kun Wahyu Wardana.
Pada Pantauan itu Kapolda juga melihat kesiapan petugas kepolisian yang ada di sejumlah pos pengamanan dan pos pelayanan sepanjang jalur trans Sulawesi dan di Kota Kotamobagu.
Pos tersebut masing-masing pos Maruasey, pos Tumpaan Pos Sakura Amurang, Pos Radey Tenga, Pos Ongaku Sinonsayang semuanya di Kabupaten Minahasa Selatan serta Pos pusat Kota Kotambugu, Pos simpang tiga di Paris Swalayan Kotamobngau serta Pos simpang tiga Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow.
Pada kesempatan itu juga disalurkan sejumlah sarana penanggulangan kecelakaan seperti "traffic cone", rompi, alat deteksi alkohol kepada Polres Minahasa Selatan maupun Polres Bolaang Mongondow. ***1***