Manado, 22/7 (AntaraSulut) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Sinyo Harry Sarundajang bersama anggota Badan Kerja Sama Antar umat Beragama (BKSAUA) Sulut dan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sulut melaksanakan acara safari ramadhan di Kabupaten Kepulauan Talaud terletak di daerah perbatasan dengan negara tetangga Filipina.
Gubernur Sulut di daerah tersebut (21/7) mengadakan berbuka puasa bersama masyarakat muslim Kabupaten Kepulauan Talaud, jajaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud, tokoh agama dan tokoh masyarakat Talaud di Melonguane, kata Kabag Humas Pemprov Sulut Jemmy Kumendong di Manado, Selasa.
Kunjungan Gubernur di kabupaten kepulauan itu juga didampingi Wakil Gubernur Sulut Djouhari Kansil bersama Ny. M Kansil Tatengkeng, Forkompinda Sulut serta sejumlah Kepala Dinas, Kepala Badan dan Kepala Biro di Lingkungan Pemerintah Prov Sulut.
Berbuka puasa itu diwarani ceramah agama oleh Ketua MUI Sulut K H Abdul Kadir Abdul Wahab dan dilanjutkan dengan Sambutan dari Bupati Kepulauan Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip, SE.
Bupati Manalip menyampaikan bahwa momentum buka puasa kali ini sangatlah membanggakan karena boleh dihadiri langsung oleh Gubernur Sulut bersama jajarannya, disamping itu momentum ini bersamaan dengan pelantikan dirinya sebagai pemimpin Talaud.
Dalam kesempatan tersebut Manalip mengungkapkan bahwa umat muslim di Talaud adalah bagian dari masyarakat Talaud yang mempunyai tanggung jawab untuk bersama membangun wilayah ini, dan kontribusinya terhadap pembangunan Talaud telah dirasakan bersama.
Ia mengharapkan agar kerukunan yang telah terjalin selama ini bisa berlangsung dengan baik karena betapa indahnya hidup ketika kita semua boleh hidup bersama dalam perbedaan.
Manalip juga menyampaikan bahwa kedepan nanti sebagai pemimpin Talaud ia akan memperbesar belanja publik untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Sementara itu Gubernur Sarundajang menyampaikan selamat kepada umat Islam khususnya di daerah Talaud telah memasuki minggu terakhir dalam bulan Ramadhan, sambil mengharapkan semoga pelaksanaan ibadah puasa boleh berjalan dengan lancar dan dijauhkan dari segala cobaan dan godaan.
Selanjutnya Sarundajang mengingatkan kepada Bupati dan Wakil Bupati Talaud yang baru dilantik agar benar-benar memikirkan bagaimana mensejahterakan rakyat Talaud karena hal tersebut bukanlah sesuatu yang must�hil dengan segala potensi melimpah terutama di bidang kelautan dan perikanan.
Gubernur mengingatkan untuk menjaga kerukunan di bumi porodisa ini, karena selama ini Sulut selalu menjadi barometer kerukunan umat beragama secara nasional.
Selanjutnya Sarundajang berharap agar sebagai warga masyarakat kita harus mau berubah kearah yang lebih baik karena perobahan itu harus datang dari diri sendiri, dan perlu kerja keras untuk berobah agar kita mampu menyesuaikan dengan dinamika kehidupan, dinamika perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin cepat, sehingga membawa kesejahteraan bagi masyarakat, dikutip Kabag Humas Kumendong juga selaku Jubir Pemprov Sulut.***1***
Gubernur Sulut di daerah tersebut (21/7) mengadakan berbuka puasa bersama masyarakat muslim Kabupaten Kepulauan Talaud, jajaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud, tokoh agama dan tokoh masyarakat Talaud di Melonguane, kata Kabag Humas Pemprov Sulut Jemmy Kumendong di Manado, Selasa.
Kunjungan Gubernur di kabupaten kepulauan itu juga didampingi Wakil Gubernur Sulut Djouhari Kansil bersama Ny. M Kansil Tatengkeng, Forkompinda Sulut serta sejumlah Kepala Dinas, Kepala Badan dan Kepala Biro di Lingkungan Pemerintah Prov Sulut.
Berbuka puasa itu diwarani ceramah agama oleh Ketua MUI Sulut K H Abdul Kadir Abdul Wahab dan dilanjutkan dengan Sambutan dari Bupati Kepulauan Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip, SE.
Bupati Manalip menyampaikan bahwa momentum buka puasa kali ini sangatlah membanggakan karena boleh dihadiri langsung oleh Gubernur Sulut bersama jajarannya, disamping itu momentum ini bersamaan dengan pelantikan dirinya sebagai pemimpin Talaud.
Dalam kesempatan tersebut Manalip mengungkapkan bahwa umat muslim di Talaud adalah bagian dari masyarakat Talaud yang mempunyai tanggung jawab untuk bersama membangun wilayah ini, dan kontribusinya terhadap pembangunan Talaud telah dirasakan bersama.
Ia mengharapkan agar kerukunan yang telah terjalin selama ini bisa berlangsung dengan baik karena betapa indahnya hidup ketika kita semua boleh hidup bersama dalam perbedaan.
Manalip juga menyampaikan bahwa kedepan nanti sebagai pemimpin Talaud ia akan memperbesar belanja publik untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Sementara itu Gubernur Sarundajang menyampaikan selamat kepada umat Islam khususnya di daerah Talaud telah memasuki minggu terakhir dalam bulan Ramadhan, sambil mengharapkan semoga pelaksanaan ibadah puasa boleh berjalan dengan lancar dan dijauhkan dari segala cobaan dan godaan.
Selanjutnya Sarundajang mengingatkan kepada Bupati dan Wakil Bupati Talaud yang baru dilantik agar benar-benar memikirkan bagaimana mensejahterakan rakyat Talaud karena hal tersebut bukanlah sesuatu yang must�hil dengan segala potensi melimpah terutama di bidang kelautan dan perikanan.
Gubernur mengingatkan untuk menjaga kerukunan di bumi porodisa ini, karena selama ini Sulut selalu menjadi barometer kerukunan umat beragama secara nasional.
Selanjutnya Sarundajang berharap agar sebagai warga masyarakat kita harus mau berubah kearah yang lebih baik karena perobahan itu harus datang dari diri sendiri, dan perlu kerja keras untuk berobah agar kita mampu menyesuaikan dengan dinamika kehidupan, dinamika perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin cepat, sehingga membawa kesejahteraan bagi masyarakat, dikutip Kabag Humas Kumendong juga selaku Jubir Pemprov Sulut.***1***