Sangihe, Sulut (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara Handry Pasandaran mengatakan sebanyak 75,4 persen atau 47.861 orang warga masyarakat di daerah itu tidak melanjutkan untuk divaksin COVID-19 dosis tiga.
"Warga Sangihe yang divaksin dosis dua sebanyak 63.427 orang sedangkan yang divaksin dosis tiga hanya 15.566 orang. Dengan demikian masih ada 47.861 yang tidak melanjutkan untuk divaksin dosis tiga," kata Handey Pasandaran di Tahuna, Kamis.
Menurut dia, pemerintah Kabupaten Sangihe melalui satuan tugas penanganan COVID-19 serta jajaran dinas Kesehatan terus berupaya meyakinkan masyarakat agar divaksin lanjutan.
Berbagai upaya sudah dilakukan untuk mengajak warga masyarakat agar melanjutkan divaksin dosis dua dan tiga demi meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus khususnya COVID-19.
Khusus untuk vaksinasi dosis empat atau booster kedua masih diberikan kepada jajaran tenaga kesehatan. Kalau untuk masyarakat umum sampai saat ini belum ada petunjuk.
"Kalau warga yang divaksin dosis satu masih cukup banyak yaitu 94.843 orang atau 83,47 persen dari target 113.631 orang. Namun warga yang divaksin dosis dua sudah berkurang menjadi 63.427 demikian juga dengan dosis tiga hanya 15.566 orang.
Dia mengakui, kesadaran masyarakat di daerah itu untuk divaksin lanjutan sudah sangat menurun dibandingkan dengan dosis satu.
Namun demikian, tim vaksinator dari jajaran dinas Kesehatan terus berupaya meyakinkan masyarakat agar bersedia divaksin lanjutan.
"Kami tetap memberikan imbauan kepada masyarakat untuk bersedia divaksin lanjutan yang dilayani di Puskesmas serta kantor Dinas Kesehatan," kata dia.
"Warga Sangihe yang divaksin dosis dua sebanyak 63.427 orang sedangkan yang divaksin dosis tiga hanya 15.566 orang. Dengan demikian masih ada 47.861 yang tidak melanjutkan untuk divaksin dosis tiga," kata Handey Pasandaran di Tahuna, Kamis.
Menurut dia, pemerintah Kabupaten Sangihe melalui satuan tugas penanganan COVID-19 serta jajaran dinas Kesehatan terus berupaya meyakinkan masyarakat agar divaksin lanjutan.
Berbagai upaya sudah dilakukan untuk mengajak warga masyarakat agar melanjutkan divaksin dosis dua dan tiga demi meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus khususnya COVID-19.
Khusus untuk vaksinasi dosis empat atau booster kedua masih diberikan kepada jajaran tenaga kesehatan. Kalau untuk masyarakat umum sampai saat ini belum ada petunjuk.
"Kalau warga yang divaksin dosis satu masih cukup banyak yaitu 94.843 orang atau 83,47 persen dari target 113.631 orang. Namun warga yang divaksin dosis dua sudah berkurang menjadi 63.427 demikian juga dengan dosis tiga hanya 15.566 orang.
Dia mengakui, kesadaran masyarakat di daerah itu untuk divaksin lanjutan sudah sangat menurun dibandingkan dengan dosis satu.
Namun demikian, tim vaksinator dari jajaran dinas Kesehatan terus berupaya meyakinkan masyarakat agar bersedia divaksin lanjutan.
"Kami tetap memberikan imbauan kepada masyarakat untuk bersedia divaksin lanjutan yang dilayani di Puskesmas serta kantor Dinas Kesehatan," kata dia.