Manado (ANTARA) - Bupati Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut) Royke Octavian Roring mengatakan sektor pertanian menjadi penyangga perekonomian kabupaten tersebut di masa pandemi COVID-19.

"Sektor ini sangat berkontribusi bagi kita di masa pandemi sehingga ekonomi kita bisa bertahan walaupun di masa sulit," kata Bupati Roring di Minahasa, Selasa.

Menurut dia, lahan pertanian yang dikelola petani Minahasa selama pandemi COVID-19 mampu menopang perekonomian keluarga, sehingga wilayah ini dapat tumbuh positif dalam dua tahun terakhir.

"Di masa pandemi ini hampir semua lahan dikelola dengan baik dan memberi sumbangsih sehingga pertumbuhan ekonomi kita termasuk untuk Sulawesi Utara tumbuh positif," katanya.

Oleh karena itu, Bupati Roring terus mengajak masyarakat untuk memanfaatkan secara optimal lahan-lahan pertanian yang ada untuk memenuhi kebutuhan hidup dan menyokong perekonomian keluarga.

Saat ini, potensi lahan pertanian di Kabupaten Minahasa mencakup tanaman pangan seluas 6.357,54 hektare, lahan kering 41.480 hektare, hortikultura 9.989 hektare dan perkebunan 39.595,03 hektare.

Sebelumnya, Kementerian Pertanian memberikan bantuan di Minahasa berupa perluasan tanaman Pala 200 hektare, penanaman Vanili seluas 10 hektare, sarana pascapanen tanaman kelapa satu unit, sarana pascapanen tanaman Stevia lima unit, sarana fasilitasi pengolahan kelapa satu unit.

Selanjutnya, pupuk organik air cair sebanyak 6.000 liter, pengembangan kawasan Padi 100 hektare, irigasi pompa menengah wilayah tengah satu unit, rehabilitasi jaringan irigasi tersier empat unit, serta irigasi perpipaan dua unit.

Berdasarkan data BPS pada 2021, kontribusi sektor pertanian terhadap perekonomian di Kabupaten Minahasa sebesar 27,08 persen.
 

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024