Manado, 15/6 (Antara) - Atlet Stayman Hombokau/Jose Watung meraih juara pada kategori bridge pasangan tingkat SMP pada liga pelajar Kota Manado.
Manager Cabang Bridge Badan Liga Pelajar Manado Chris Hombokau, di Manado, Minggu, mengatakan, setelah bertanding selama sepuluh sesi pasangan Stayman/Jose meraih juara.
"Prestasi itu diraih setelah pasangan dari SMP Pax Christy Manado meraih poin tertinggi dengan nilai 8,5 moyenne," kata Hombokau.
Chris Hombokau menambahkan, sedangkan posisi dua diraih pasangan Juan Pongayouw/Gabriel Rozak dari SMP Negeri VII Manado dengan nilai 2,756 dan ketiga pasangan Shella Lasera/Fransisca Katahile juga dari SMP Negeri VII dengan nilai 0,1350.
Menurut Hombokau, kejuara liga pelajar cabang bridge tersebut melombakan lima kategori dengan melakuan pertandingan sepuluh sesi.
"Penilaian pemenang berdasarkan nilai "moyenne" yaitu akumulasi "Internasional Macth Point" (IMP) plus dibagi IMP minus dari sepuluh sesi," kata Hombokau.
Untuk kategori lainnya, pasangan tingkat SMA juara direbut Harlan Masuara/Renaldy Walensandow dengan nilai 0,1685, disusul Novena Rawung/Marcel Goni nilai 0,1685 dan Melati Karisoh/Kezia Mawuntu nilai 0,1143 semuanya dari SMA Aquino.
Kategori pasangan tingkat SD, juara Salum Kaligis/Shalomita Wenas dari SDN 06 dengan nilai 0,6721 disusul Latifah Putri/Aulia Kai dengan nilai 0,4679.
Kategori mini bridge SMP juara tim SXMDO-B dari SMP Negei X dengan nilai 2,4906 disusul SXMDO-A juga dari SMP negeri X nilai 1,2 serta juara ketiga tim Spendel A dari SMP Negeri VIII dengan nilai 0,1464.
Untuk mini bridge tingkat SD juara tim Small Flower C dari SD Negeri 06 dengan nilai 4,3725, urutan kedua Dobos-E dari SD Don Bosco nilai 0,7867 dan posisi tiga Small Flower-D dari SD Negeri 06 nilai 0,5294.
Chris Hombokau mengataka, melalui kejuaraan bridge liga pelajar diharapakan muncul atlet-atlet muda potensial untuk bisa membawa nama harum Manado, Sulawesi Utara pada berbagai kejuaraan nasional maupun internasional.
"Berharap dengan kejuaraan ini dapat melahirkan atlet masa depan yang berprestasi baik pada kejuaraan nasional maupun internasional," katanya. @antarasulut.com
Manager Cabang Bridge Badan Liga Pelajar Manado Chris Hombokau, di Manado, Minggu, mengatakan, setelah bertanding selama sepuluh sesi pasangan Stayman/Jose meraih juara.
"Prestasi itu diraih setelah pasangan dari SMP Pax Christy Manado meraih poin tertinggi dengan nilai 8,5 moyenne," kata Hombokau.
Chris Hombokau menambahkan, sedangkan posisi dua diraih pasangan Juan Pongayouw/Gabriel Rozak dari SMP Negeri VII Manado dengan nilai 2,756 dan ketiga pasangan Shella Lasera/Fransisca Katahile juga dari SMP Negeri VII dengan nilai 0,1350.
Menurut Hombokau, kejuara liga pelajar cabang bridge tersebut melombakan lima kategori dengan melakuan pertandingan sepuluh sesi.
"Penilaian pemenang berdasarkan nilai "moyenne" yaitu akumulasi "Internasional Macth Point" (IMP) plus dibagi IMP minus dari sepuluh sesi," kata Hombokau.
Untuk kategori lainnya, pasangan tingkat SMA juara direbut Harlan Masuara/Renaldy Walensandow dengan nilai 0,1685, disusul Novena Rawung/Marcel Goni nilai 0,1685 dan Melati Karisoh/Kezia Mawuntu nilai 0,1143 semuanya dari SMA Aquino.
Kategori pasangan tingkat SD, juara Salum Kaligis/Shalomita Wenas dari SDN 06 dengan nilai 0,6721 disusul Latifah Putri/Aulia Kai dengan nilai 0,4679.
Kategori mini bridge SMP juara tim SXMDO-B dari SMP Negei X dengan nilai 2,4906 disusul SXMDO-A juga dari SMP negeri X nilai 1,2 serta juara ketiga tim Spendel A dari SMP Negeri VIII dengan nilai 0,1464.
Untuk mini bridge tingkat SD juara tim Small Flower C dari SD Negeri 06 dengan nilai 4,3725, urutan kedua Dobos-E dari SD Don Bosco nilai 0,7867 dan posisi tiga Small Flower-D dari SD Negeri 06 nilai 0,5294.
Chris Hombokau mengataka, melalui kejuaraan bridge liga pelajar diharapakan muncul atlet-atlet muda potensial untuk bisa membawa nama harum Manado, Sulawesi Utara pada berbagai kejuaraan nasional maupun internasional.
"Berharap dengan kejuaraan ini dapat melahirkan atlet masa depan yang berprestasi baik pada kejuaraan nasional maupun internasional," katanya. @antarasulut.com