(LIPUTAM KHUSUS)

Manado (ANTARA Sulut) - Senin, 8 Juni 1959, di sebuah desa terpencil di pinggir Danau Tondano, Remboken, lahir seorang bayi, diberi nama Godbless Sofcar Vicky Lumentut. Vicky kecil pun beranjak tumbuh menjadi kanak-kanak dan remaja.

Usai studi di SD Negeri tahun 1971 dan SMP Negeri tahun 1974 di kampung halamannya, Ketua OSIS SMP Negeri Remboken tahun 1973 yang gemar olahraga dan menjadi dirigen paduan suara di sekolahnya ini merantau ke Manado, menyelesaikan studi di STM Negeri Manado tahun 1977. Tahun 1985, menyandang gelar Insinyur Jurusan Sipil Fakultas Teknik Unsrat. Seolah tak lelah mengejar ilmu, beliau menyelesaikan studi Pasca Sarjana - Strata 2, Pembangunan Wilayah Pedesaan di IPB Bogor tahun 1995, Pasca Sarjana – Strata 2, Manajemen STIE Widya Jayakarta Jakarta tahun 2001, Pasca Sarjana – Strata 2 Bidang Competetive Intelligences, Diplome D’etudes Approfondies di Unima dan Perancis tahun 2004, serta Pasca Sarjana – Strata 3 Bidang Competetive Intelligences Doctora, Faculte des Sciences et Techniques, Universite Aix Marseille III tahun 2008.

Karir G.S. Vicky Lumentut diawali 1 Maret 1986, diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 489/pt15/C3/1986 tanggal 12-07-1986 dengan golongan IIIa dengan menikmati gaji pertama sejumlah Rp 64.800. Berbekal kecerdasan dan ketekunan, karir sebagai abdi negara ditempuh dengan cemerlang. Beberapa jabatan penting pun diraih, seperti Kasub Pembangunan Inpres Tingkat I Sulut tahun 1987, Pjs Kabag Pembangunan Dati I Sulut tahun 1990, Kabag Administrasi Pembangunan Dati I Sulut tahun 1993. Tangan dingin Walikota Bitung di tahun 1996 – 2000, Drs. S.H. Sarundajang, makin membentuk kematangannya sebagai Kepala Dinas PU Kotamadya Bitung tahun 1994.

Perpaduan birokrat senior dan birokrat muda sebagai strategi pemberdayaan birokrasi di pemerintahan Provinsi Sulawesi Utara tahun 1995-2000 yang dilakukan oleh Gubernur E.E. Mangindaan, menempatkannya sebagai Kepala Biro Penyusunan Program Sekretariat Daerah Provinsi Sulut pada tahun 1996, di usia yang masih sangat muda, 37 tahun. Kepala Biro Pembangunan Setda Provinsi Sulut tahun 2001 dan Kepala Dinas Sumber Daya Air tahun 2003 ini pun diangkat menjadi Plt Sekretaris Daerah Kota Manado pada tahun 2005 dan didefinitifkan sebagai Sekretaris Daerah pada tanggal 7 Desember 2005. Karir cemerlangnya sebagai birokrat sejak tahun 1986 sebagai CPNS golongan IIIa tuntas pada tahun 2010 sebagai Pembina Utama IV e dalam kurun waktu 24 tahun.

Sebagai pekerja di lingkungan Pemerintahan, Dr. G.S. Vicky Lumentut turut aktif melibatkan diri dalam pengembangan mental keagamaan sebagai Guru Sekolah Minggu yang mempertemukannya dengan Prof. Dr. Julyeta P.A. Runtuwene hingga menikah pada 20 Juni 1987. Pernikahan yang tahun ini memasuki usia 27 tahun melahirkan 4 orang anak Grace Pingkan Ingrid, Kristo Ivan Ferno, Grasia Adelina Kristy, dan Glen Geovany.

Minggu 8 Juni 2014, Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) tahun 2012 - 2017, Ketua Pengurus Daerah Tenis Lapangan (PELTI) Sulut, Ketua Asosiasi Himpunan Ahli Teknik Hidraulik Indonesia Sulawesi Utara tahun 2007 – sekarang, Ketua Ikatan Alumni IKIP-Unima tahun 2009 – sekarang, Ketua Komisi Pelayanan Anak Sekolah Minggu Sinode GMIM tahun 2000 – 2004 dan Majelis Pertimbangan Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (MPS-GMIM) tahun 2013 – 2017 ini genap membilang usia 55 tahun, usia yang masih sangat produktif, sekaligus penuh tantangan dan harapan.

Memimpin 504 lingkungan, 87 kelurahan, 11 kecamatan, 12 bagian di lingkungan sekretariat daerah, 17 lembaga teknis, 18 dinas,dan 539.631 jiwa di Kota Model Ekowisata yang menyenangkan, dijalani sebagai amanah dan tugas untuk melayani. Dengan dukungan penuh sahabat terbaik pada Pilkada 2010, Wakil Walikota, Dr. Harley Alfredo Benfica Mangindaan, S.E, M.S.M, dan topangan Sekretaris Daerah Kota Ir. Meynard Haefrey Prayer Sendoh makin membuat Dr  Godbless Sofcar Vicky Lumentut giat melaksanakan tugas  pembangunan, kemasyarakatan dan pemerintahannya.



Pewarta : Oleh Joice Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024