Manado (ANTARA) -

Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Sulawesi Utara (Sulut), dr Gysje Pontororing mengatakan, angka kesembuhan daerah itu per tanggal 16 Oktober 2022 mencapai 96,93 persen.

"Ada ketambahan sebanyak 33 kasus sembuh sehingga total sudah sebanyak 51.709 orang  dinyatakan sembuh," kata dr Gysje di Manado, Senin.

Tiga puluhan kasus sembuh yang bertambah tersebut semuanya berasal dari Kabupaten Minahasa.

Dokter Gysje mengatakan, akumulasi kasus terkonfirmasi positif di provinsi berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa tersebut mencapai 53.346 orang setelah ketambahan empat kasus baru.

Di mana, kasus-kasus baru tersebut masing-masing berasal dari Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dan Kota Manado.

Dia berharap, masyarakat dan pemangku kepentingan terkait bahu membahu menekan penularan kasus baru yang masih terjadi di provinsi tersebut.

"Upaya bersama yang bisa dilakukan adalah menerapkan protokol kesehatan di antaranya menggunakan masker serta divaksin COVID-19," ajaknya.

Masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama, kedua dan ketiga (booster) diajak mendatangi fasilitas kesehatan serta gerai-gerai yang menyediakan vaksin tersebut.

Selanjutnya, akumulasi kasus kematian sebanyak 1.219 orang dan angka kematian (Case Fatality Rate) sebesar 2,28 persen (bertambah dua kasus meninggal).

Dua kasus yang meninggal tersebut masing-masing perempuan berumur 35 tahun dengan penyakit penyerta sirosis hati, efusi pleura kanan, pneumonia, patah tulang paha kiri, tumor di perut (belum divaksin), selanjutnya perempuan 56 tahun dengan komorbid gagal ginjal kronis, diabetes melitus tipe 2, hepatitis, hipertensi emergensi (divaksin tiga dosis).

Hingga saat ini tercatat ada sebanyak 418 orang atau 0,78 persen yang masih dirawat di rumah sakit (kasus aktif).



 

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024