Manado, 10/5 (AntaraSulut) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) DR Sinyo Harry Sarundajang mengatakan selama 42 tahun perjalanan panjang gerakan PKK hingga kini, telah menjadi wadah aktivitas sosial kemasyarakatan yang mampu memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan keluarga dan masyarakat.

Gubernur mengatakan hal itu pada sambutan tertulis dibacakan Wakil Gubernur (Wagub) Sulut DR Djouhari Kansil dalam acara peringatan Hari Kesatuan Gerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) ke-42 di Kota Tomohon, kata Kabag Humas Pemprov Sulut Jemmy Kumendong di Manado, Sabtu.

Jemmy Kumendong mengatakan acara tersebut berlangsung di aula Bukit Inspirasi Tomohon (8/5) dihadiri Wakil Ketua TP PKK Provinsi Sulut Ny. Mieke Kansil Tatengkeng, Walikota Tomohon Jimmy Eman, Walikota Manado Fecky Lumentut, Bupati Sitaro Toni Supit, Wakil Bupati Bolmong Yanni Tuuk, Wakil Bupati Bolsel S Bauh, Asisten I Minut Ronny Siwi, masing-masing didampingi isteri, serta para pejabat teras Pemprov Sulut.

Gubernur menyatakan meskipun kondisi sosial, ekonomi dan politik nasional dewasa ini semakin dinamis, kita patut bangga TP PKK tetap eksis dan teguh sebagai organisasi sosial yang solid dan netral mulai dari tingkat pusat hingga sampai kedaerah.

Sudah sepantasnyalah bila pada kesempatan ini, Saya selaku ketua dewan penyantun mengucapkan terima kasih dan memberi pengharggaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran pengurus dan anggota TP PKK dan para kader PKK se- Sulut, telah bekerja cerdas dan bekerja keras dengan pengabdian, loyalitas dan dedikasi tinggi dalam rangka pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga di daerah ini, kata Gubernur.

Sementera itu, Wakil Ketua TP PKK Provinsi Sulut Mieke Kansil Tatengkeng saat menyampaikan laporan Ketua Ketua TP PKK Provinsi Sulut, mengatakan tujuan kegiataan ini selain meningkatkan persatuan dan kesatuan serta peran aktif masyarakat dalam pembangunan juga untuk meningkatkan kemitraan antara masyarakat dan pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan serta untuk meningkatkan rasa memiliki dan tanggungjawab terhadap hasil-hasil pembangunan serta menumbuh kembangkan rasa gotong royong yang tinggi.

Sedangkan tema pelaksanaan kegiatan ini, menurut Isteri tercinta dari Wagub Sulut Dr Djouhari Kansil MPd ini, yaitu "Dengan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat dan HKG PKK, kita Tingkatkan Partisipasi Keluarga Dalam Mewujudkan Masyarakat Yang Berintegritas dan Mandiri".

Acara tersebut ditandai penanaman pohon "pakoba" oleh Wagub Djouhari Kansil dan pemberian piagam pengharggaan kepada pengurus dan anggota TP. PKK yang telah mengabdikan diri selama 20 tahun lebih serta pemberian bantuan kursi roda kepada seorang anak cacat.

Penyerahan bantuan bea siswa kepada siswa SD korban banjir, bantuan seperangkat komputer, bantuan bibit pohon dan buah-buahan, penanaman pohon pakoba serta peninjauan stand pameran PKK Kec, se- Kota Tomohon.***3***


Pewarta :
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024