Jakarta (ANTARA) -
"Sebelum ditemukan kasus pertama ini, kami sudah pernah menerima laporan dan melakukan penyelidikan epidemiologi pada 11 orang terduga yang ditemukan sejak 20 Mei 2022, yang semuanya setelah melalui pemeriksaan laboratorium diketahui negatif cacar monyet," katanya.
Upaya itu, katanya, adalah sebagai bagian dari upaya menemukan kasus sedini mungkin, agar dapat dilakukan pemutusan rantai penularan dengan segera.
Widyastuti juga menyebut, pihaknya akan terus memantau perkembangan kondisi pasien dan seluruh kontak eratnya.
"Pasien cukup kooperatif dan terbuka dengan tim kami. Kondisi pasien juga sudah membaik," ucapnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tiga warga DKI kontak erat dengan kasus pertama cacar monyet
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti di Jakarta melaporkan sebanyak tiga warga DKI Jakarta melakukan kontak erat dengan kasus pertama terkonfirmasi cacar monyet (monkeypox) yang diumumkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada 20 Agustus 2022.
"Sampai saat ini tiga orang kontak erat tersebut dalam kondisi baik dan tidak mempunyai keluhan kesehatan," kata Widyastuti di Jakarta, Senin.
Dia menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus melanjutkan pelacakan kontak (tracing) erat cacar monyet ini.
"Sampai saat ini tiga orang kontak erat tersebut dalam kondisi baik dan tidak mempunyai keluhan kesehatan," kata Widyastuti di Jakarta, Senin.
Dia menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus melanjutkan pelacakan kontak (tracing) erat cacar monyet ini.
"Sebelum ditemukan kasus pertama ini, kami sudah pernah menerima laporan dan melakukan penyelidikan epidemiologi pada 11 orang terduga yang ditemukan sejak 20 Mei 2022, yang semuanya setelah melalui pemeriksaan laboratorium diketahui negatif cacar monyet," katanya.
Upaya itu, katanya, adalah sebagai bagian dari upaya menemukan kasus sedini mungkin, agar dapat dilakukan pemutusan rantai penularan dengan segera.
Widyastuti juga menyebut, pihaknya akan terus memantau perkembangan kondisi pasien dan seluruh kontak eratnya.
"Pasien cukup kooperatif dan terbuka dengan tim kami. Kondisi pasien juga sudah membaik," ucapnya.