Minahasa, (AntaraSulut) - Jemaat Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) merayakan paskah Yesus Kristus bersama dengan sukacita iman.
Ketua Panitia Paskah Jemaat GMIM Paulus Wasian, Wilayah Kakas Satu Niky Manolong mengatakan kegiatan Paskah tahun 2014 ini dirayakan bersama dengan seluruh masyarakat Desa Wasian.
"Kegiatan seperti ini setiap tahun kami lakukan, dan saat ini paskah Yesus Kristus dirayakan bersama di Lapangan GMIM dan dihadiri oleh ratusan jemaat baik dari GMIM, Pantekosta maupun Bethel yang ada di Desa Wasian," kata Niky.
Menurut Niky, dalam kegiatan paskah kali ini, selain ibadah puncak dan ramah tamah bersama dengan seluruh masyarakat juga diramaikan dengan lomba-lomba seperti lomba pidato bahasa Kakas bagi anak sekolah minggu, lomba buat kue cucur kategori Pria Kaum Bapak, lomba lansia idol, lomba baca puisi bagi WKI dan lomba junjung ember untuk pemuda.
"Saya sangat bersyukur karena segala kegiatan berjalan dengan lancar berkat tuntunan Tuhan dan kerjasama dan kekompakkan bagi teman-teman panitia serta adik-adik remaja," katanya.
Wakil Ketua Panitia Paskah jemaat GMIM Paulus Wasian Stela Panambunan mengatakan pada hari sebelumnya juga sudah dilakukan kegiatan lomba kebersihan dan lampion.
"Lomba kebersihan dan ornamen Paskah juga sudah dilombakan sebelum puncak pelaksanaan Paskah. Dan sangat kelihatan kerja sama setiap jemaat sangat tinggi untuk merayakan kemenangan Kristus," jelasnya.
Pdt Roy Tamaweol dalah khotbahnya mengatakan Paskah adalah bukti kemenangan Tuhan Yesus Kristus atas dosa dan maut.
Roy mengatakan kebangkitan Kristus menyatakan bahwa Dia menang dari maut.
"Ia bangkit pada hari ketiga, dimana menandakan bahwa Kristus menang dan kita diselamatkan," jelasnya.
Kata Roy, kematiannya memberikan kita hidup, dan bagi manusia yang percaya jangan sia-siakan peristiwa tersebut.
Ketua Jemaat GMIM Paulus Wasian Pdt Selvana Waleleng Sepang Sth mengatakan Paskah memberikan kita hidup.
"Sebab Dia hidup ada hari esok, karena kita tahu Dia menang mengalahkan maut," kata Selvana.
Ia mengatakan kebersamaan yang ditunjukkan jemaat dalam merayakan Paskah kali ini diharapkan akan terus terjalin.
Jemaat GMIM Paulus Wasian juga merayakan Paskah kedua dan diawali dengan mencari telur Paskah khusus anak sekolah minggu.
Ketua Panitia Paskah Jemaat GMIM Paulus Wasian, Wilayah Kakas Satu Niky Manolong mengatakan kegiatan Paskah tahun 2014 ini dirayakan bersama dengan seluruh masyarakat Desa Wasian.
"Kegiatan seperti ini setiap tahun kami lakukan, dan saat ini paskah Yesus Kristus dirayakan bersama di Lapangan GMIM dan dihadiri oleh ratusan jemaat baik dari GMIM, Pantekosta maupun Bethel yang ada di Desa Wasian," kata Niky.
Menurut Niky, dalam kegiatan paskah kali ini, selain ibadah puncak dan ramah tamah bersama dengan seluruh masyarakat juga diramaikan dengan lomba-lomba seperti lomba pidato bahasa Kakas bagi anak sekolah minggu, lomba buat kue cucur kategori Pria Kaum Bapak, lomba lansia idol, lomba baca puisi bagi WKI dan lomba junjung ember untuk pemuda.
"Saya sangat bersyukur karena segala kegiatan berjalan dengan lancar berkat tuntunan Tuhan dan kerjasama dan kekompakkan bagi teman-teman panitia serta adik-adik remaja," katanya.
Wakil Ketua Panitia Paskah jemaat GMIM Paulus Wasian Stela Panambunan mengatakan pada hari sebelumnya juga sudah dilakukan kegiatan lomba kebersihan dan lampion.
"Lomba kebersihan dan ornamen Paskah juga sudah dilombakan sebelum puncak pelaksanaan Paskah. Dan sangat kelihatan kerja sama setiap jemaat sangat tinggi untuk merayakan kemenangan Kristus," jelasnya.
Pdt Roy Tamaweol dalah khotbahnya mengatakan Paskah adalah bukti kemenangan Tuhan Yesus Kristus atas dosa dan maut.
Roy mengatakan kebangkitan Kristus menyatakan bahwa Dia menang dari maut.
"Ia bangkit pada hari ketiga, dimana menandakan bahwa Kristus menang dan kita diselamatkan," jelasnya.
Kata Roy, kematiannya memberikan kita hidup, dan bagi manusia yang percaya jangan sia-siakan peristiwa tersebut.
Ketua Jemaat GMIM Paulus Wasian Pdt Selvana Waleleng Sepang Sth mengatakan Paskah memberikan kita hidup.
"Sebab Dia hidup ada hari esok, karena kita tahu Dia menang mengalahkan maut," kata Selvana.
Ia mengatakan kebersamaan yang ditunjukkan jemaat dalam merayakan Paskah kali ini diharapkan akan terus terjalin.
Jemaat GMIM Paulus Wasian juga merayakan Paskah kedua dan diawali dengan mencari telur Paskah khusus anak sekolah minggu.