Manado (ANTARA) - Ganda campuran China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong mengalahkan ganda Prancis Thom Gicquel /Delphine Delrue 21-10, 21-14 untuk tampil sebagai Indonesia Masters 2022 berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu.
Kemenangan ini, mencatatkan Zheng/Huang menjuarai kejuaraan ini sebanyak empat kali, dan sekaligus menjadi ganda pasangan paling sukses di ajang ini.
Ganda Prancis yang membuat kejutan karena di babak awal mengalahkan juara bertahan asal Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, hanya mampu mengimbangi ganda China tersebut di set pertama, dimana terjadi saling mengejar angka hingga babak interval, namun setelah itu dominasi terus ditunjukkan ganda China nomor dua BWF tersebut.
Di gim kedua, ganda China terus melaju mengumpulkan poin, terutama dihasilkan dari smas keras Zheng Si Wei, dan menutup pertandingan tersebut dengan 21-14. Pasangan China membawa pulang hadiah 28.440 dolar AS.
Daftar juara ganda campuran Indonesia Masters
2010: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
2011: He Hanbin/Bao Yixin (China)
2012: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
2013: Praveen Jordan/Vita Marissa (Indonesia)
2014: Riky Widianto/Richi Puspita Dili (Indonesia)
2015: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
2016: Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia)
2017: Ditiadakan
2018: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China)
2019: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China)
2020: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong China
2021: Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand).
2022: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong(China)
Kemenangan ini, mencatatkan Zheng/Huang menjuarai kejuaraan ini sebanyak empat kali, dan sekaligus menjadi ganda pasangan paling sukses di ajang ini.
Ganda Prancis yang membuat kejutan karena di babak awal mengalahkan juara bertahan asal Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, hanya mampu mengimbangi ganda China tersebut di set pertama, dimana terjadi saling mengejar angka hingga babak interval, namun setelah itu dominasi terus ditunjukkan ganda China nomor dua BWF tersebut.
Di gim kedua, ganda China terus melaju mengumpulkan poin, terutama dihasilkan dari smas keras Zheng Si Wei, dan menutup pertandingan tersebut dengan 21-14. Pasangan China membawa pulang hadiah 28.440 dolar AS.
Daftar juara ganda campuran Indonesia Masters
2010: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
2011: He Hanbin/Bao Yixin (China)
2012: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
2013: Praveen Jordan/Vita Marissa (Indonesia)
2014: Riky Widianto/Richi Puspita Dili (Indonesia)
2015: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
2016: Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia)
2017: Ditiadakan
2018: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China)
2019: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China)
2020: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong China
2021: Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand).
2022: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong(China)