(ANTARA Sulut) - Wakil Wali (Wawali) Kota Manado Harley Mangindaan memotivasi seluruh siswa di Manado untuk menunjukan kemampuannya dalam bidang akademik, lewat olimpiade sains Kuark.
"Mari buktikan bahwa kita semua bisa mengharumkan nama Manado dengan menjadi yang terbaik," kata Harley Mangindaan, saat membuka penyisihan olimpiade sains kuark di SD Katolik Don Bosco, Sabtu.
Bang Ai, sapaan akrabnya yang baru saja menyandang gelar Doktor tersebut, mengingatkan para siswa agar menjadi anak yang cerdas supaya dapat membanggakan keluarga, dan Kota Manado dimana mereka tinggal, agar nanti saat terpilih menjadi wakil ke tingkat nasional dapat bersaing dengan sesama siswa dari seluruh nusantara.
Ia mengatakan, nanti saat menjadi wakil di tingkat nasional dalam Olimpiade Sains, bukan hanya satu lawan yang akan dihadapi tetapi banyak dengan kemampuan yang juag sama bahkan lebih.
Karena itu menurutnya dengan memacu diri dan menambah semangat, maka nanti bukan tidak mungkin bisa menjadi juara tingkat nasional, karena terus mengasah kemampuan menjadi yang terbaik.
"Wakil Manado harus bisa menjadi juara di tingkat nasional, apalagi selama ini sudah banyak perwakilan dari sini yang menjadi juara, maka yang tahun ini juga harus bisa mengikuti jejak pendahulunya," kata Harley.
Sebanyak 300 siswa di Manado mengikuti penyisihan olimpiade sains kuark yang digelar di SD Kantolik Don Bosco Manado, pada 22 Februari 2014 untuk memilih yang akan mewakili ke tingkat nasional.
Para siswa yang ikut dalam perlombaan tersebut adalah utusan dari sejumlah sekolah yang ada di Manado, untuk menguji kemampuan akademiknya agar bisa sampai ke tingkat nasional.
Penyisihan olimpiade sains dilakukan di seluruh Indonesia, serentak di 213 kabupaten dan kota d 34 provinsi, untuk memilih wakil yang akan berlomba di tingkat nasional nantinya.
"Mari buktikan bahwa kita semua bisa mengharumkan nama Manado dengan menjadi yang terbaik," kata Harley Mangindaan, saat membuka penyisihan olimpiade sains kuark di SD Katolik Don Bosco, Sabtu.
Bang Ai, sapaan akrabnya yang baru saja menyandang gelar Doktor tersebut, mengingatkan para siswa agar menjadi anak yang cerdas supaya dapat membanggakan keluarga, dan Kota Manado dimana mereka tinggal, agar nanti saat terpilih menjadi wakil ke tingkat nasional dapat bersaing dengan sesama siswa dari seluruh nusantara.
Ia mengatakan, nanti saat menjadi wakil di tingkat nasional dalam Olimpiade Sains, bukan hanya satu lawan yang akan dihadapi tetapi banyak dengan kemampuan yang juag sama bahkan lebih.
Karena itu menurutnya dengan memacu diri dan menambah semangat, maka nanti bukan tidak mungkin bisa menjadi juara tingkat nasional, karena terus mengasah kemampuan menjadi yang terbaik.
"Wakil Manado harus bisa menjadi juara di tingkat nasional, apalagi selama ini sudah banyak perwakilan dari sini yang menjadi juara, maka yang tahun ini juga harus bisa mengikuti jejak pendahulunya," kata Harley.
Sebanyak 300 siswa di Manado mengikuti penyisihan olimpiade sains kuark yang digelar di SD Kantolik Don Bosco Manado, pada 22 Februari 2014 untuk memilih yang akan mewakili ke tingkat nasional.
Para siswa yang ikut dalam perlombaan tersebut adalah utusan dari sejumlah sekolah yang ada di Manado, untuk menguji kemampuan akademiknya agar bisa sampai ke tingkat nasional.
Penyisihan olimpiade sains dilakukan di seluruh Indonesia, serentak di 213 kabupaten dan kota d 34 provinsi, untuk memilih wakil yang akan berlomba di tingkat nasional nantinya.