Manado, 9/12 (Antara Sulut) - Universitas Pertahanan (Unhan) Indonesia melakukan kuliah kerja dalam negeri di Sulawesi Utara untuk mengkaji masalah perbatasan.
Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan Indonesia, Arsegianto di Manado Senin mengatakan, Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) merupakan salah satu program yang dilakukan universitas itu.
"Tahun ini program KKDN di Sulawesi Utara dengan akan mengunjungi Kabupaten Kepulauan Talaud," kata Arsegianto didampingi Ketua Program Studi Manajemen Pertahanan, Kolonel Agus Risnadi.
Arsianto mengatakan, pada kunjungan ke Talaud tersebut akan melakukan penelitian terkait masalah perbatasan.
Dari kunjungan ini, kemudian mahasiswa akan melakukan suatu analisis melalui seminar dan hasilnya akan dikembalikan ke daerah.
"Hasil seminar tersebut dikembalikan untuk dapat bermanfaat bagi daerah yang dikunjungi," kata Arsegianto usai melakukan tatap muka dengan jajaran Polda Sulawesi Utara.
Menurut Arsegianto, selain KKDN Unhan juga melakukan kuliah kerja luar negeri, yang setiap tahunya di lokasi berbeda.
"Khususnya pelaksaan KKDN pada tahun lalu di Nunukan, dan saat ini di Talaud," katanya.
Unhan Indonesia, kata Arsegianto,dibentuk sejak lima tahun lalu dan memiliki dua fakultas masing-masing Fakultas Strategi Pertahanan dan Fakultas Manajamen Pertahanan.
Kedepan universitas itu akan melakukan pengembangan dengan akan menjadi empat fakultas.
Pada pelaksaan KKDN di Talaud dari 11-16 Desember 2013, diikuti sekitar 26 mahasiswa dengan didampingi empat pendamping.
Selain mengunjungi Polda Sulut, mahasiswa Unhan tersebut juga akan melakukan tatap muka dengan Pemerintah Provinsi Sulut, Korem 131 Santiago, Lantamal VIII Manado dan Lanudsri Sam Ratulangi. @antarasulut.com
Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan Indonesia, Arsegianto di Manado Senin mengatakan, Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) merupakan salah satu program yang dilakukan universitas itu.
"Tahun ini program KKDN di Sulawesi Utara dengan akan mengunjungi Kabupaten Kepulauan Talaud," kata Arsegianto didampingi Ketua Program Studi Manajemen Pertahanan, Kolonel Agus Risnadi.
Arsianto mengatakan, pada kunjungan ke Talaud tersebut akan melakukan penelitian terkait masalah perbatasan.
Dari kunjungan ini, kemudian mahasiswa akan melakukan suatu analisis melalui seminar dan hasilnya akan dikembalikan ke daerah.
"Hasil seminar tersebut dikembalikan untuk dapat bermanfaat bagi daerah yang dikunjungi," kata Arsegianto usai melakukan tatap muka dengan jajaran Polda Sulawesi Utara.
Menurut Arsegianto, selain KKDN Unhan juga melakukan kuliah kerja luar negeri, yang setiap tahunya di lokasi berbeda.
"Khususnya pelaksaan KKDN pada tahun lalu di Nunukan, dan saat ini di Talaud," katanya.
Unhan Indonesia, kata Arsegianto,dibentuk sejak lima tahun lalu dan memiliki dua fakultas masing-masing Fakultas Strategi Pertahanan dan Fakultas Manajamen Pertahanan.
Kedepan universitas itu akan melakukan pengembangan dengan akan menjadi empat fakultas.
Pada pelaksaan KKDN di Talaud dari 11-16 Desember 2013, diikuti sekitar 26 mahasiswa dengan didampingi empat pendamping.
Selain mengunjungi Polda Sulut, mahasiswa Unhan tersebut juga akan melakukan tatap muka dengan Pemerintah Provinsi Sulut, Korem 131 Santiago, Lantamal VIII Manado dan Lanudsri Sam Ratulangi. @antarasulut.com