Manado (ANTARA Sulut) - Wakil rakyat dari daerah pemilihan Sario-Malalayang Apriano Ade Saerang, pun tak ketinggalan menggelar reses untuk menyerap aspirasi masyarakat di dapilnya.

     Berlokasi di kampus Akademi Kebidanan Trinita Manibang Malalayang, legislator dari Gerindra tersebut menyerap banyak aspirasi dari masyarakat mulai dari keluhan soal infrastruktur, bencana, pendidikan dan tambatan perahu menjadi keluhan warga yang hadir reses.

     Warga dari Malalayang Satu Timur mengeluhkan soal pendidikan yang susah didapatkan oleh anak-anak petani yang miskin sehingga harus merelakan diri tak sekolah, karena kemiskinan.

    Aspirasi lainnya adalah soal PBL Mapaluse, kelayakan pasar tradisional Bahu, SMA, dan taman pekuburan disampaikan oleh Camat Malalayang Danny Kumajas yang mendampingi Apriano dalam reses tersebut.

     "Pada dasarnya seluruh keluhan akan kami perjuangkan dan bahas bersama di DPRD, supaya bisa dicarikan jalan keluarnya, kalau tentang SMA yang belum ada di Malalayang, saya sudah mendirikan SMK trinita walaupun untuk sementara masih berlokasi di Sario,"kata Ade.

     Tetapi ia mengatakan, SMK kesehatan dan Teknik Komputer Jaringan tersebut akan dialihkan ke Malalayang begitu bangunanya selesai, sehingga warga wilayah tersebut tak perlu jauh-jauh ke wilayah lain untuk sekolah.

     "Apalagi yang miskin kami bebaskan dari biaya pendidikan dan yang kuliah mendapatkan beasiswa, ini adalah bentuk kepedulian kami pada dunia pendidikan," katanya.

     Sementara Sekretaris BPMPK Manado Marthen Kandou yang ikut mendampingi mengatakan PBL Mapaluse dananya sudah diluncurkan 2013 ini dan sisa 30 persen  dari tahun lalu, maka itu harus dimanfaatkan oleh para kepala lingkungan untuk melaksanakan pembangunan di wilayahnya dengan baik.


Pewarta : Oleh: Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024