Jakarta (ANTARA) - Juara Elite Pro Academy (EPA) 2021 Bali United U-18 dan Indonesia All-Star menghadapi tim muda klub sepak bola asal Spanyol Barcelona U-18 dan Atletico Madrid U-18 pada turnamen International Youth Championship (IYC) 2021 yang digelar di Jakarta International Stadium pada 13-19 April 2022.
Sementara itu, Real Madrid U-18 tidak jadi berpartisipasi dalam turnamen sepak bola usia muda itu karena masih mengikuti turnamen Piala Raja.
"Iya (Real Madrid digantikan) juara EPA 2021, Bali United. InsyaAllah 13-19 April," kata Chairman Pancoran Soccer Field selaku promotor IYC, Gede Widiade, saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Kendati demikian, empat tim yang berpartisipasi dalam turnamen IYC 2021 diharapkan tetap bisa menjadi alat ukur pembinaan sepak bola di Indonesia sudah berjalan sesuai harapan atau tidak.
Baca juga: Barcelona lakukan perjalanan perdana ke Australia pada Mei 2022
Baca juga: Pemain muda Pedri bawa Barca lompati Sevilla ke posisi kedua
Sementara itu, Gede belum menjawab pertanyaan ANTARA terkait kemungkinan turnamen IYC akan digelar seluruhnya di Jakarta International Stadium (JIS) atau kembali seperti rencana semula, yakni final di Jakarta, sedangkan penyisihannya di Bali.
JIS memiliki kapasitas hingga 82 ribu penonton, 52 boks korporat pada lantai 5 dan 6 yang tersebar di sisi Timur dan Barat stadion, dilengkapi empat ruang ganti pemain, satu untuk tuan rumah dan tiga untuk tim tamu, atap buka tutup (retractable roof) dan konsep bangunan ramah lingkungan dengan cara memaksimalkan sirkulasi udara dari fasad untuk meminimalkan penggunaan pendingin ruangan (AC).
Adapun pembangunan stadion baru berstandar internasional itu hingga minggu ke-134, memiliki pencapaian 99,18 persen dari rencana 99,54 persen.
Sementara itu, Real Madrid U-18 tidak jadi berpartisipasi dalam turnamen sepak bola usia muda itu karena masih mengikuti turnamen Piala Raja.
"Iya (Real Madrid digantikan) juara EPA 2021, Bali United. InsyaAllah 13-19 April," kata Chairman Pancoran Soccer Field selaku promotor IYC, Gede Widiade, saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Kendati demikian, empat tim yang berpartisipasi dalam turnamen IYC 2021 diharapkan tetap bisa menjadi alat ukur pembinaan sepak bola di Indonesia sudah berjalan sesuai harapan atau tidak.
Baca juga: Barcelona lakukan perjalanan perdana ke Australia pada Mei 2022
Baca juga: Pemain muda Pedri bawa Barca lompati Sevilla ke posisi kedua
Sementara itu, Gede belum menjawab pertanyaan ANTARA terkait kemungkinan turnamen IYC akan digelar seluruhnya di Jakarta International Stadium (JIS) atau kembali seperti rencana semula, yakni final di Jakarta, sedangkan penyisihannya di Bali.
JIS memiliki kapasitas hingga 82 ribu penonton, 52 boks korporat pada lantai 5 dan 6 yang tersebar di sisi Timur dan Barat stadion, dilengkapi empat ruang ganti pemain, satu untuk tuan rumah dan tiga untuk tim tamu, atap buka tutup (retractable roof) dan konsep bangunan ramah lingkungan dengan cara memaksimalkan sirkulasi udara dari fasad untuk meminimalkan penggunaan pendingin ruangan (AC).
Adapun pembangunan stadion baru berstandar internasional itu hingga minggu ke-134, memiliki pencapaian 99,18 persen dari rencana 99,54 persen.