Manado, (ANTARA Sulut) - Presiden PKS Anis Matta dan jajaran pengurus pusat partai menggelar silaturahmi dengan 1.500 kader dan simpatisan di Manado, Sulawesi Utara, Senin malam.
"Mari kita jadikan Manado sebagai etalase keterbukaan di Sulut," kata Anis Matta, di sela-sela pertemuan dengan kader PKS, Senin malam di Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Anis mengatakan, PKS harus menentukan jalan sendiri untuk maju dan memenangkan Pemilu di Sulut, sehingga bisa menjadi contoh bagi daerah yang lain.
Ia mengatakan kalau PKS menang di Sulut, maka tidak perlu lagi membicarakan tentang hubungan dengan yang lain, cukup dengan memberikan contoh.
"Ini adalah misi besar yang kita emban dan jelas bagi seluruh kader untuk dilaksanakan," kata Anis.
Ia mengajak seluruh kader PKS untuk bersama memenangkan Pemilu di Sulut, sehingga bisa menjadi contoh bagi daerah-daerah yang lain, serta melupakan berbagai badai masa lalu.
Ketua DPW PKS Sulut Sarifudin Saafa mengatakan kehadiran dan dorongan dari presiden PKS dan seluruh pengurus menjadi penyemangat bagi seluruh kader di daerah.
"Badai yang terjadi di Manado memang sempat membuat kendor semangat kader di Manado, tetapi kehadiran dan dorongan ini menjadi motivasi bagi kami untuk maju," kata Saafa.
Saafa mengatakan tidak penting melihat ke belakang, yang penting bagaimana memenangkan Pemilu 2014.
(guntur/@antarasulutcom)
"Mari kita jadikan Manado sebagai etalase keterbukaan di Sulut," kata Anis Matta, di sela-sela pertemuan dengan kader PKS, Senin malam di Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Anis mengatakan, PKS harus menentukan jalan sendiri untuk maju dan memenangkan Pemilu di Sulut, sehingga bisa menjadi contoh bagi daerah yang lain.
Ia mengatakan kalau PKS menang di Sulut, maka tidak perlu lagi membicarakan tentang hubungan dengan yang lain, cukup dengan memberikan contoh.
"Ini adalah misi besar yang kita emban dan jelas bagi seluruh kader untuk dilaksanakan," kata Anis.
Ia mengajak seluruh kader PKS untuk bersama memenangkan Pemilu di Sulut, sehingga bisa menjadi contoh bagi daerah-daerah yang lain, serta melupakan berbagai badai masa lalu.
Ketua DPW PKS Sulut Sarifudin Saafa mengatakan kehadiran dan dorongan dari presiden PKS dan seluruh pengurus menjadi penyemangat bagi seluruh kader di daerah.
"Badai yang terjadi di Manado memang sempat membuat kendor semangat kader di Manado, tetapi kehadiran dan dorongan ini menjadi motivasi bagi kami untuk maju," kata Saafa.
Saafa mengatakan tidak penting melihat ke belakang, yang penting bagaimana memenangkan Pemilu 2014.
(guntur/@antarasulutcom)