Pariaman (ANTARA) - Ratusan atlet sepatu roda dari wilayah Sumatera dan Jawa dilaporkan akan mengikuti kejuaraan nasional (Kejurnas) sepatu roda yang dilaksanakan di Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), 4-6 Februari.
"Kami memperkirakan ada 450 atlet dari 25 tim yang akan mengikuti Kejurnas sepatu roda di Pariaman," kata Ketua Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia Kota Pariaman, Azral Malvinas di Pariaman, Senin.
Menurut dia, para atlet diperkirakan tiba di Pariaman mulai dari Rabu (2/3) hingga Jumat (4/2) dengan membawa keluarga dan pihak lainnya. Mereka akan menginap baik hotel maupun penginapan atau homestay dengan harga terjangkau yang ada di daerah itu.
"Ini merupakan dampak ekonomi bagi warga Kota Pariaman, karena bisa saja akan ada ribuan orang yang datang karena atletnya membawa keluarga," katanya menambahkan.
Lebih lanjut Azral menyampaikan, setiap pelaksanaan kejuaraan sepatu roda di Kota Pariaman penginapan dan hotel di Pariaman juga penuhi terlebih pada Kejurnas 2019.
Kejurnas tersebut diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan serta atlet harus menunjukkan surat antigen dengan hasil negatif.
Sebelumnya, Asisten II Sekretariat Daerah Kota Pariaman, Elfis Candra pada saat rapat persiapan Kejurnas mengatakan sepatu roda merupakan olahraga favorit yang banyak diminati oleh banyak orang.
"Karena hal tersebut Pemerintah Kota Pariaman sudah melaksanakan kejuaraan sepatu roda sebanyak empat kali dan selalu diikuti oleh banyak peserta," katanya.
Dari hasil evaluasi, lanjutnya, kegiatan itu telah memberikan dampak yang besar terutama dalam meningkatkan ekonomi masyarakat di samping peningkatan sektor olahraga.
"Kami memperkirakan ada 450 atlet dari 25 tim yang akan mengikuti Kejurnas sepatu roda di Pariaman," kata Ketua Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia Kota Pariaman, Azral Malvinas di Pariaman, Senin.
Menurut dia, para atlet diperkirakan tiba di Pariaman mulai dari Rabu (2/3) hingga Jumat (4/2) dengan membawa keluarga dan pihak lainnya. Mereka akan menginap baik hotel maupun penginapan atau homestay dengan harga terjangkau yang ada di daerah itu.
"Ini merupakan dampak ekonomi bagi warga Kota Pariaman, karena bisa saja akan ada ribuan orang yang datang karena atletnya membawa keluarga," katanya menambahkan.
Lebih lanjut Azral menyampaikan, setiap pelaksanaan kejuaraan sepatu roda di Kota Pariaman penginapan dan hotel di Pariaman juga penuhi terlebih pada Kejurnas 2019.
Kejurnas tersebut diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan serta atlet harus menunjukkan surat antigen dengan hasil negatif.
Sebelumnya, Asisten II Sekretariat Daerah Kota Pariaman, Elfis Candra pada saat rapat persiapan Kejurnas mengatakan sepatu roda merupakan olahraga favorit yang banyak diminati oleh banyak orang.
"Karena hal tersebut Pemerintah Kota Pariaman sudah melaksanakan kejuaraan sepatu roda sebanyak empat kali dan selalu diikuti oleh banyak peserta," katanya.
Dari hasil evaluasi, lanjutnya, kegiatan itu telah memberikan dampak yang besar terutama dalam meningkatkan ekonomi masyarakat di samping peningkatan sektor olahraga.