Sangihe, Sulut (ANTARA) - Kepala dinas Pertanian Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara, Golfried Pella mengatakan, 13 paket jalan produksi pertanian segera dikerjakan oleh pihak penyedia jasa.

"Pembangunan 13 paket jalan produksi pertanian yang dibiayai oleh dana Pemulihan Ekonomi Nasional segera dikerjakan," kata Golfried Pella di Tahuna, Kamis.

Setiap paket jalan kata dia, berbeda pagu dana karena tergantung hasil perencanaan di lapangan, sebab rata-rata panjangnya di atas 1 kilometer sementara lebar semua sama yaitu 3 meter.

“Paket jalan produksi ini berada di 11 kampung dan dua kelurahan yaitu Kampung Dagho, Bebu, Kendahe I, Tariang Lama, Bira, Kulur I, Kalasuge, Bahu, Kalekube, Mala, Pindang, serta Kelurahan Mahena, Pananekeng,” kata dia.

Paket jalan produksi di Kabupaten Sangihe, kata dia, baru pertama kalinya memiliki panjang 1 km lebih. Sebab biasanya hanya sekitar 700 meter, sehingga tidak hanya membantu petani mengangkut hasil panen, tapi turut berfungsi menjadi jalan alternatif.

"Ketika jalan produksi ini sudah selesai dikerjakan maka masyarakat sudah bisa mengangkut hasil pertanian dengan menggunakan kendaraan," kata dia.

Melalui pembangunan jalan produksi diharapkan akan memberi kontribusi terhadap peningkatan produk pertanian sub sektor perkebunan dan tanaman holtikultura serta sayur-sayuran buah-buahan yang terus dikembangkan saat ini.

Penandatangan kontrak pembangunan jalan produksi dengan pihak penyedia jasa sudah dilakukan di akhir tahun 2021.

Pembangunan jalan produksi Pertanian ini khususnya bagi wilayah yang potensial dengan produksi pertanian, tambah dia.

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024