Manado, (Antara Sulut) - Pemeriksaan kesehatan terhadap pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada Minahasa di RSUP Prof Kandou Manado, tidak mempengaruhi pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
Direktur Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Manado, Dr Djoly Rumopa di Manado Rabu mengatakan, telah mengatur jadwal maupun tim dokter dalam pemeriksaan kesehatan terhadap bakal calon bupati (Cabup) maupun wakil bupati.
"Dengan langkah ini pelayanan rutin kepada pasien atau masyarakat tetap berjalan," kata Rumopa menanggapi pemeriksaan lima pasang calon yang akan maju dalam Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Minahasa.
Djoly Rumopa mengatakan, dengan pengaturan tersebut, masyarakat yang membutuhkan pelayanan dapat terlayani.
"Dengan demikian pelayanan rutin yang dilakukan kepada masyarakat tidak terhalangi," katanya.
Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Prpf Kandou Manado, Dr Jimmy Panelewen mengatakan dalam pemeriksaan kesehatan para bakal cabup dan calon wakil bupati tersebut telah dibentuk tim dokter.
Pemeriskaan kesehatan itu antara lain, terkait penyakit dalam, bedah, jantung.
"Tim dokter yang diturunkan tersebut berdasarkan kompetensi masing-masing," kata Panelewen juga Sekretaris Panitia Pengarah Pemeriksaan Kesehatan Pilkada Minahasa.
Menurut Panelewen nantinya, tim tersebut akan mengeluarkan rekomendasi terkait dengan pemeriksaan itu untuk diserahkan kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Minahasa.
"Rekomendasi tersebut apakah memenuhi syarat atau tidak sesuai undang-undang. Rekomendasi itu tidak diberikan kepada kandidat tetapi kepada KPUD," katanya.
Pada Rabu (5/9) terdapat lima pasang cabup dan calon wakil bupati Minahasa yang melakukan pemeriksaan
di RSUP Prof Kandou masing-masing, Carelg N Runtu dan Denny J Tombeng diusung Partai Golkar dan Partai Demokrat.
Kemudian, Jance W Sajouw dan Ivan Sarundajang diusung PDI Perjuangan, Hangky A Gerungan dan Ricky J Montong diusung gabungan partai, Yoke Kaseger dan Novi Mewengkang disung gabungan partai dan Ariane F Nangoy dan Jefry J Mentu dari jalur independen. @antarasulutcom.
Direktur Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Manado, Dr Djoly Rumopa di Manado Rabu mengatakan, telah mengatur jadwal maupun tim dokter dalam pemeriksaan kesehatan terhadap bakal calon bupati (Cabup) maupun wakil bupati.
"Dengan langkah ini pelayanan rutin kepada pasien atau masyarakat tetap berjalan," kata Rumopa menanggapi pemeriksaan lima pasang calon yang akan maju dalam Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Minahasa.
Djoly Rumopa mengatakan, dengan pengaturan tersebut, masyarakat yang membutuhkan pelayanan dapat terlayani.
"Dengan demikian pelayanan rutin yang dilakukan kepada masyarakat tidak terhalangi," katanya.
Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Prpf Kandou Manado, Dr Jimmy Panelewen mengatakan dalam pemeriksaan kesehatan para bakal cabup dan calon wakil bupati tersebut telah dibentuk tim dokter.
Pemeriskaan kesehatan itu antara lain, terkait penyakit dalam, bedah, jantung.
"Tim dokter yang diturunkan tersebut berdasarkan kompetensi masing-masing," kata Panelewen juga Sekretaris Panitia Pengarah Pemeriksaan Kesehatan Pilkada Minahasa.
Menurut Panelewen nantinya, tim tersebut akan mengeluarkan rekomendasi terkait dengan pemeriksaan itu untuk diserahkan kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Minahasa.
"Rekomendasi tersebut apakah memenuhi syarat atau tidak sesuai undang-undang. Rekomendasi itu tidak diberikan kepada kandidat tetapi kepada KPUD," katanya.
Pada Rabu (5/9) terdapat lima pasang cabup dan calon wakil bupati Minahasa yang melakukan pemeriksaan
di RSUP Prof Kandou masing-masing, Carelg N Runtu dan Denny J Tombeng diusung Partai Golkar dan Partai Demokrat.
Kemudian, Jance W Sajouw dan Ivan Sarundajang diusung PDI Perjuangan, Hangky A Gerungan dan Ricky J Montong diusung gabungan partai, Yoke Kaseger dan Novi Mewengkang disung gabungan partai dan Ariane F Nangoy dan Jefry J Mentu dari jalur independen. @antarasulutcom.