Manado (ANTARA) - Sulut dikenal dan disegani karena kerukunan antarumat beragama dan mempunyai masyarakat yang toleran. Hal ini tidak bisa dipisahkan dari peran Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw.
Koordinasi dan komunikasi dengan Forkopimda, wadah FKUB, lembaga terkait serta didukung penuh masyarakat melanggengkan kehidupan harmonis di provinsi ujung utara Sulawesi tersebut.
Tak hanya di Sulut dan Indonesia, hidup rukun, damai dan sejahtera menjadi cita-cita seantero dunia. Tak heran, provinsi berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa ini dinobatkan sebagai salah satu daerah percontohan dalam hal kerukunan dan toleransi.
Kerja keras Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw patut diacungi jempol karena hingga saat ini masyarakat Bumi Nyiur Melambai mampu menjaga dan mempertahankan predikat tersebut.
Dasar inilah sehingga Sulut boleh menjadi tuan rumah. Sinergitas pemerintah, tokoh agama, masyarakat, pers dan peran FKUBlah sehingga penyelenggaraan kegiatan yang merupakan suatu penghargaan ini sangat membanggakan.
Kegiatan dicanangkan oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey didampingi Wakil Gubernur Steven Kandouw. Rencana penutupan akan hadir secara fisik "keynote speak" Wakil Presiden RI Prof. Dr. K.H Ma'aruf Amin.
Sulut yang mempunyai masyarakat toleran, ramah (smile people) tetaplah membangun Kebersamaan dan menjaga kerukunan.
Olly mengajak peserta forum ini berdamai dengan Tuhan, sesama, diri sendiri dan alam. “Dengan begitu kehidupan kita pasti menjadi tenang, damai dan menumbuhkan semangat persatuan,” pesan Olly.
Berdamailah dengan Tuhan, berdamailah dengan sesama, berdamailah dengan diri sendiri dan berdamailah dengan alam. Torang samua Ciptaan Tuhan (advertorial diskominfo Sulut)
Koordinasi dan komunikasi dengan Forkopimda, wadah FKUB, lembaga terkait serta didukung penuh masyarakat melanggengkan kehidupan harmonis di provinsi ujung utara Sulawesi tersebut.
Tak hanya di Sulut dan Indonesia, hidup rukun, damai dan sejahtera menjadi cita-cita seantero dunia. Tak heran, provinsi berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa ini dinobatkan sebagai salah satu daerah percontohan dalam hal kerukunan dan toleransi.
Kerja keras Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw patut diacungi jempol karena hingga saat ini masyarakat Bumi Nyiur Melambai mampu menjaga dan mempertahankan predikat tersebut.
Dasar inilah sehingga Sulut boleh menjadi tuan rumah. Sinergitas pemerintah, tokoh agama, masyarakat, pers dan peran FKUBlah sehingga penyelenggaraan kegiatan yang merupakan suatu penghargaan ini sangat membanggakan.
Kegiatan dicanangkan oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey didampingi Wakil Gubernur Steven Kandouw. Rencana penutupan akan hadir secara fisik "keynote speak" Wakil Presiden RI Prof. Dr. K.H Ma'aruf Amin.
Sulut yang mempunyai masyarakat toleran, ramah (smile people) tetaplah membangun Kebersamaan dan menjaga kerukunan.
Olly mengajak peserta forum ini berdamai dengan Tuhan, sesama, diri sendiri dan alam. “Dengan begitu kehidupan kita pasti menjadi tenang, damai dan menumbuhkan semangat persatuan,” pesan Olly.
Berdamailah dengan Tuhan, berdamailah dengan sesama, berdamailah dengan diri sendiri dan berdamailah dengan alam. Torang samua Ciptaan Tuhan (advertorial diskominfo Sulut)