Manado (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam di Provinsi Kepulauan Riau berencana membangun taman budaya, pusat kegiatan kebudayaan yang dilengkapi tempat latihan dan pertunjukan seni.
"Kami akan membangun taman budaya, yang berlokasi di Gedung Beringin," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata di Batam, Senin.
Ia mengatakan, pemerintah kota akan membangun taman budaya untuk menyediakan wadah berkumpul dan berekspresi bagi para pelaku seni dan budaya.
"Bukan saja untuk pertunjukan budaya, tapi juga sebagai tempat latihan, mengekspresikan diri, sampai pagelaran dan sebagainya. Jadi akan ada satu tempat," kata Ardi.
Menurut dia, pemerintah kota akan menyusun rencana pembangunan taman budaya dan mengajukan rencana tersebut ke pemerintah pusat.
"Kami coba tahun depan, karena masih ada yang harus dilengkapi. Doakan secepatnya," kata Ardi.
Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyampaikan rencana pemerintah kota menjadikan Gedung Beringin sebagai pusat kegiatan adat di Batam.
"Nantinya akan difungsikan sebagai Kantor Adat Melayu Kepri. Setiap daerah punya adat. Kita butuh mengembangkan adat-adat untuk menunjukkan siapa jati diri kita," kata Rudi, yang juga menjabat sebagai Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam.
"Kami akan membangun taman budaya, yang berlokasi di Gedung Beringin," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata di Batam, Senin.
Ia mengatakan, pemerintah kota akan membangun taman budaya untuk menyediakan wadah berkumpul dan berekspresi bagi para pelaku seni dan budaya.
"Bukan saja untuk pertunjukan budaya, tapi juga sebagai tempat latihan, mengekspresikan diri, sampai pagelaran dan sebagainya. Jadi akan ada satu tempat," kata Ardi.
Menurut dia, pemerintah kota akan menyusun rencana pembangunan taman budaya dan mengajukan rencana tersebut ke pemerintah pusat.
"Kami coba tahun depan, karena masih ada yang harus dilengkapi. Doakan secepatnya," kata Ardi.
Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyampaikan rencana pemerintah kota menjadikan Gedung Beringin sebagai pusat kegiatan adat di Batam.
"Nantinya akan difungsikan sebagai Kantor Adat Melayu Kepri. Setiap daerah punya adat. Kita butuh mengembangkan adat-adat untuk menunjukkan siapa jati diri kita," kata Rudi, yang juga menjabat sebagai Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam.