Jakarta, (Antara Sulut) - Tujuh kepala kepolisian daerah dimutasi berdasarkan surat keputusan Kapolri tertanggal 23 Februari 2012.

Kapolda yang dimutasi adalah Kapolda Bali, Kalimantan Tengah, Maluku Utara, Kepulauan Riau, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tenggara.

Kapolda Bali dari Irjen Polisi Totoy H Indra, diganti Irjen Polisi Budi Gunawan, yang sebelumnya Kadiv Propam Polri, sedangkan Indra menempati posisi baru sebagai Staf Ahli Manajemen Kapolri. Tiga hari lalu, Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan, Bali, rusuh berujung pembakaran massal oleh narapidana.

Tidak kurang unsur TNI-AD diturunkan untuk mengatasi kerusuhan massal di dalam lembaga pemasyarakatan itu, sesuatu yang seharus menjadi bidang kerja polisi sipil.

Kapolda Kalteng dari Brigjen Polisi Damianus Jackie diganti Brigjen Polisi Bachtiar H Tambunan, sebelumnya Karodalops Sops Polri, sedangkan Damianus menjadi Pati Yanma Polri (MPP).

Kapolda Malut dari Brigjen Polisi Erlan L Nulhakim digantikan Brigjen Polisi Affan Richwanto, yag sebelumnya Karojianbang Lemdikpol. Sedangkan Nulhakim mendapat posisi baru sebagai Direktur Program Pascasarjana STIK Lemdikpol.

Brigjen Polisi Raden B Winarso sebelumnya Kapolda Kepri, selanjutnya menjabat Karojianbang Lemdikpol. Posisi Winarso digantikan Brigjen Polisi Jotje Mende yang sebelumnya Karowabprof Divpropam Polri.

Kemudian Kapolda Sulsel dari Irjen Polisi Johny W Usman diganti Irjen Polisi Mudji Waluyo yang sebelumnya Kadivkum Polri, sedangkan Usman menjabat Wakabaharkam Polri.

Selanjutnya Kapolda Sulteng dari Brigjen Polisi Sigit Sudarmanto digantikan oleh Brigjen Polisi Tubagus A Angkawijaya, yang sebelumnya Direktur Program Pasca Sarjana STIK Lemdikpol. Selanjutnya Angkawijaya menjabat Karodalops Sops Polri.

Kapolda Sulut dari Brigjen Polisi Carlo Tewu diganti Brigjen Polisi Dicky D Atotoy yang sebelumnya Karojianstra Sops Polri, sedangkan Carlo menjabat Karojianstra Sops Polri.

Pewarta : Antaranews.Com
Editor : Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024