Tomohon (ANTARA) - Bantuan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkit (UPDK) Minahasa menyasar pengelolaan sampah dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
"CSR ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat Kota Tomohon. Pemerintah kota memberikan apresiasi kepada PT. PLN (Persero) yang telah berhasil merampungkan bank sampah terpadu untuk diserahkan kepada PPA Filadelfia Kelurahan Tondangow Kecamatan Tomohon Selatan. Bank sampah ini merupakan program TP-PKK Kota Tomohon," sebut Ketua TP-PKK Kota Tomohon, drg. Jeand’arc Senduk-Karundeng di Tomohon, Selasa (12/10).
Menurut dia, proses pembangunan dan investasi terutama dalam bidang kelistrikan dan energi bukan sekedar mencari keuntungan semata bagi perusahaan, namun hal terpenting yang harus selalu diperhatikan adalah faktor kesehatan dan keselamatan kerja serta kelestarian alam dan lingkungan sekitar perusahaan.
Begitu juga dengan keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar areal pembangunan dan eksplorasi harus mendapat perhatian penuh dari perusahaan.
"Pemerintah dan pihak PT. PLN (Persero) tentu memiliki persepsi yang sama dalam berbagai hal, termasuk di dalamnya proses pengelolaan sampah dan limbah yang ramah terhadap lingkungan," katanya.
Dia menambahkan, berbagai upaya dan langkah terus dilakukan pemerintah untuk mewujudkan iklim investasi yang kondusif di daerah ini dalam rangka pengembangan ekonomi kerakyatan bagi kesejahteraan masyarakat.
"Proses pengelolaan sampah membutuhkan perhatian dari seluruh komponen masyarakat agar supaya kelangsungan ekosistem lingkungan yang bersih, sehat dan hijau akan senantiasa kita nikmati," ujarnya.
Dia berharap, bantuan CSR ini dapat memotivasi kreativitas dan inovasi baru dalam beraktivitas sehari-hari, serta mendukung program Kota Sehat Tomohon dalam kegiatan 'Cantik Sehat Wilayah Sekitar'.
Bantuan CSR ini yaitu Bank Sampah Terpadu ULPLTP Lahendong bagi PPA Filadelfia Kelurahan Tondangow dan Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kripik Pisang Goroho Kelurahan Pangolombian, Kecamatan Tomohon Selatan.
"CSR ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat Kota Tomohon. Pemerintah kota memberikan apresiasi kepada PT. PLN (Persero) yang telah berhasil merampungkan bank sampah terpadu untuk diserahkan kepada PPA Filadelfia Kelurahan Tondangow Kecamatan Tomohon Selatan. Bank sampah ini merupakan program TP-PKK Kota Tomohon," sebut Ketua TP-PKK Kota Tomohon, drg. Jeand’arc Senduk-Karundeng di Tomohon, Selasa (12/10).
Menurut dia, proses pembangunan dan investasi terutama dalam bidang kelistrikan dan energi bukan sekedar mencari keuntungan semata bagi perusahaan, namun hal terpenting yang harus selalu diperhatikan adalah faktor kesehatan dan keselamatan kerja serta kelestarian alam dan lingkungan sekitar perusahaan.
Begitu juga dengan keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar areal pembangunan dan eksplorasi harus mendapat perhatian penuh dari perusahaan.
"Pemerintah dan pihak PT. PLN (Persero) tentu memiliki persepsi yang sama dalam berbagai hal, termasuk di dalamnya proses pengelolaan sampah dan limbah yang ramah terhadap lingkungan," katanya.
Dia menambahkan, berbagai upaya dan langkah terus dilakukan pemerintah untuk mewujudkan iklim investasi yang kondusif di daerah ini dalam rangka pengembangan ekonomi kerakyatan bagi kesejahteraan masyarakat.
"Proses pengelolaan sampah membutuhkan perhatian dari seluruh komponen masyarakat agar supaya kelangsungan ekosistem lingkungan yang bersih, sehat dan hijau akan senantiasa kita nikmati," ujarnya.
Dia berharap, bantuan CSR ini dapat memotivasi kreativitas dan inovasi baru dalam beraktivitas sehari-hari, serta mendukung program Kota Sehat Tomohon dalam kegiatan 'Cantik Sehat Wilayah Sekitar'.
Bantuan CSR ini yaitu Bank Sampah Terpadu ULPLTP Lahendong bagi PPA Filadelfia Kelurahan Tondangow dan Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kripik Pisang Goroho Kelurahan Pangolombian, Kecamatan Tomohon Selatan.