Mukomuko (ANTARA) - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko , Bengkulu Agus Harpinda mengatakan pemerintah setempat akan duduk bersama dengan kepolisian guna mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di daerah ini.

"Dalam waktu dekat pemerintah dan kepolisian akan duduk bersama untuk mengatasinya," ujarnya di Mukomuko, Jumat menanggapi keluhan warga terhadap kelangkaan bahan bakar minyak jenis pertalite di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum di daerah ini. .

Ia mengungkapkan, salah satu penyebab kelangkaan BBM jenis pertalite di SPBU di daerah ini, yakni keterbatasan kuota BBM dan penjualan BBM kepada pedagang pengecer yang menggunakan jerigen.

Sejak beberapa hari ini, tambahnya, Mukomuko mendapat penambahan kuota BBM khususnya pertalite dari sebanyak delapan ton menjadi 16 ton.

"Kalau sebelumnya BBM jenis pertalite di SPBU daerah cepat habis karena kuotanya hanya delapan ton per hari, tetapi dua hari ini kuotanya bertambah menjadi 16 ton per hari," ujarnya.

Sebelumnya sejumlah warga di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengeluhkan kelangkaan bahan bakar minyak jenis pertalite di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum di daerah ini.

"Sudah lama sekali SPBU di Kelurahan Bandar Ratu tidak menjual bensin, ditambah lagi pertalite langka di wilayah ini, yang ada hanya pertamax," kata warga Desa Ujung Padang Anto di Mukomuko.

Warga selama ini membeli bensin karena harganya lebih murah dibandingkan dengan bahan bakar minyak jenis lain seperti pertalite dan Pertamax.

Sejak bensin atau premium tidak dijual lagi di SPBU daerah ini, warga terpaksa memilih pertalite sebagai bahan bakar minyak utama kendaraannya.

Sekarang ini giliran pertalite yang langka di SPBU di daerah ini, sehingga warga tidak punya pilihan lain selain membeli Pertamax dengan harga lebih tinggi dibandingkan dengan premium dan pertalite.

Ia menyatakan, warga di wilayah itu lebih memilih membeli BBM di SPBU karena harganya lebih murah dibandingkan dengan harga BBM di eceran. Selain itu BBM di SPBU lebih terjamin kemurnian minyaknya.



 

Pewarta : Ferri Aryanto
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024