Manado (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) bakal melindungi sebanyak 32.000 pekerja rentan di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Program melindungi sebanyak 32.000 pekerja rentan di Tomohon mendapat dukungan penuh dari Wali Kota Tomohon Caroll J.A. Senduk," kata
Kepala BPJAMSOSTEK Sulit Mientje Wattu di Manado, Rabu.
Pertemuan Pemkot Tomohon dengan BPJAMSOSTEK tersebut mengacu pada agenda finalisasi pelayanan Jamsostek bagi pekerja informal usia 17-65 tahun di Kota Tomohon.
Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Sulut Mintje Wattu hadir bersama Kepala BPJAMSOSTEK Minahasa Agnes Pudjiastuti menyampaikan tentang pekerja rentan yang akan dilindungi oleh Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang berjumlah sekitar 32 ribu pekerja.
“Pekerja tersebut, nantinya akan diverifikasi oleh Pemerintah Kota Tomohon melalui perangkat daerah terkait,” katanya.
Wali Kota Tomohon Caroll Senduk memberikan apresiasi kepada BPJAMSOSTEK atas penyerahan data calon peserta perlindungan Jamsostek Pemerintah Kota Tomohon tahun 2021.
“Data pekerja ini masih akan diverifikasi dan akan dilakukan pertemuan serta pembahasan dalam waktu yang singkat nanti, namun melalui program ini kami menyampaikan apresiasi kepada BPJAMSOSTEK,” katanya.
Kepala BPJAMSOSTEK Minahasa Agnes Pudjiastuti menyerahkan data calon peserta perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan Pemerintah Kota Tomohon tahun 2021 kepada Wali Kota Tomohon.
Turut hadir, Asisten Administrasi Umum ODS Mandagi, Kadis Dukcapil Kaban Keuangan dan Kadisnaker.