Minahasa Tenggara (ANTARA) - Tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, segera mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 dosis ketiga yang direncanakan pada Jumat (13/8).
"Sebanyak 352 nakes di Kabupaten Minahasa Tenggara segera divaksin dosis yang ketiga," kata Kepala Dinas Kesehatan Helni Ratuliu di Ratahan, Rabu.
Para Nakes yang menjadi sasaran penyuntikan dosis ketiga ini bertugas di puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mitra Sehat.
Ia mengungkapkan, para nakes ini akan mendapatkan suntikan vaksin Moderna yang diperoleh dari pemerintah provinsi yang akan dijemput pada Kamis (12/8).
"Vaksin tersebut langsung didistribusikan ke seluruh fasilitas kesehatan masyarakat di Minahasa Tenggara dan segera dilakukan penyuntikan," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Helni, pemberian vaksin dosis ketiga tersebut untuk sementara dikhususkan pada nakes yang bertugas dalam penanganan pandemi COVID-19.
"Diharapkan akan ada kekebalan tubuh bagi para tenaga kesehatan ini sehingga dapat mengurangi dampak dari terpapar virus COVID-19," jelasnya.
Selain itu kata dia, pemberian vaksin ini sebagai jaminan dan perlindungan dari pemerintah kepada para tenaga kesehatan.
"Diharapkan para tenaga kesehatan akan terlindungi dalam melaksanakan tugasnya dalam menangani pasien COVID-19," tandasnya.
"Sebanyak 352 nakes di Kabupaten Minahasa Tenggara segera divaksin dosis yang ketiga," kata Kepala Dinas Kesehatan Helni Ratuliu di Ratahan, Rabu.
Para Nakes yang menjadi sasaran penyuntikan dosis ketiga ini bertugas di puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mitra Sehat.
Ia mengungkapkan, para nakes ini akan mendapatkan suntikan vaksin Moderna yang diperoleh dari pemerintah provinsi yang akan dijemput pada Kamis (12/8).
"Vaksin tersebut langsung didistribusikan ke seluruh fasilitas kesehatan masyarakat di Minahasa Tenggara dan segera dilakukan penyuntikan," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Helni, pemberian vaksin dosis ketiga tersebut untuk sementara dikhususkan pada nakes yang bertugas dalam penanganan pandemi COVID-19.
"Diharapkan akan ada kekebalan tubuh bagi para tenaga kesehatan ini sehingga dapat mengurangi dampak dari terpapar virus COVID-19," jelasnya.
Selain itu kata dia, pemberian vaksin ini sebagai jaminan dan perlindungan dari pemerintah kepada para tenaga kesehatan.
"Diharapkan para tenaga kesehatan akan terlindungi dalam melaksanakan tugasnya dalam menangani pasien COVID-19," tandasnya.