Manado (ANTARA) - Pemerintah kota (Pemkot) Manado, menargetkan vaksinasi 45 ribu, anak usia 12-17 tahun selesai pada September 2021.
"Vaksinasi bagi anak-anak sudah dimulai serentak 5 Juli dan dilaksanakan di lembaga-lembaga pendidikan," kata Wali Kota Manado, Andrei Angouw, SE, di Manado.
Dia mengatakan, pelaksanaan vaksoinasi dipantau pemerintah dan dilaksanakan oleh dinas kesehatan, dan diharapkan bisa menjangkau semua anak berusia 12-17 tahun, sehingga bisa membantu memberikan perlindungan.
Vaksinasi pertama dilaksanakan di persekolah Kristen Ebenhazer dimana para siswa diundang datang ke sekolah untuk mengikuti vaksinasi didampingi orang tua.
Angouw menegaskan, pemerintah menargetkan vaksinasi bagi anak-anak harus diselesaikan September nanti, sehingga bisa menjadi salah satu perlindungan bagi anak-anak yang bersekolah.
peluncuran vaksinasi di persekolahan ebenheazer. (ist) (1)
Namun dia mengingatkan, meskipun sudah divaksin bukan berarti bisa seenaknya kemana-mana, justru setelah divaksin harus istirahat, dan mengkonsumsi makanan sehat bergizi, terutama menerapkan protokol kesehatan dengan benar, karena tubuh baru saja divaksin, dan vaksin baru akan bereaksi dan belum langsung membentuk antibodi, maka harus istirahat dengan benar.
Sementara masyarakat Manado yang memiliki anak usia 12-17 tahun, menyambut baik langkah pemerintah itu, karena bisa memberikan perlindungan bagi anak-anak dari virus mematikan itu.
Hal itu disampaikan oleh salah satu orang tua siswa dari SMP negeri I Manado, Etwinanto Erlangga, yang berharap anaknya bisa segera divaksin, supaya bisa memberikan perlidungan.
"Setidaknya dengan vaksinasi ini, anak-anak kami mendapatkan perlindungan, apalagi sudah mau sekolah dengan penerapan protokel kesehatan ketat, akan makin memberikan perlindungan bagi anak-anak kami," katanya. ***
"Vaksinasi bagi anak-anak sudah dimulai serentak 5 Juli dan dilaksanakan di lembaga-lembaga pendidikan," kata Wali Kota Manado, Andrei Angouw, SE, di Manado.
Dia mengatakan, pelaksanaan vaksoinasi dipantau pemerintah dan dilaksanakan oleh dinas kesehatan, dan diharapkan bisa menjangkau semua anak berusia 12-17 tahun, sehingga bisa membantu memberikan perlindungan.
Vaksinasi pertama dilaksanakan di persekolah Kristen Ebenhazer dimana para siswa diundang datang ke sekolah untuk mengikuti vaksinasi didampingi orang tua.
Angouw menegaskan, pemerintah menargetkan vaksinasi bagi anak-anak harus diselesaikan September nanti, sehingga bisa menjadi salah satu perlindungan bagi anak-anak yang bersekolah.
Sementara masyarakat Manado yang memiliki anak usia 12-17 tahun, menyambut baik langkah pemerintah itu, karena bisa memberikan perlindungan bagi anak-anak dari virus mematikan itu.
Hal itu disampaikan oleh salah satu orang tua siswa dari SMP negeri I Manado, Etwinanto Erlangga, yang berharap anaknya bisa segera divaksin, supaya bisa memberikan perlidungan.
"Setidaknya dengan vaksinasi ini, anak-anak kami mendapatkan perlindungan, apalagi sudah mau sekolah dengan penerapan protokel kesehatan ketat, akan makin memberikan perlindungan bagi anak-anak kami," katanya. ***