Tomohon (ANTARA) - Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut), Yelly Potuh mengatakan sebanyak 16.792 orang sudah mendapatkan vaksin tahap pertama.

"Pada vaksinasi kedua, sebanyak 8.604 warga kota yang divaksin," sebut Yelly di Tomohon, Selasa.

Vaksinasi terhadap warga kota tersebut menggunakan jenis Sinovac Biotech, Sinovac Biofarma serta AstraZeneca.

Yelly menjelaskan, vaksinasi tahap satu pemberian Sinovac Biotech menargetkan sebanyak 1.585 orang, yang divaksin sebanyak 1.469 orang (92,68 persen), ditunda 100 orang (6,30 persen) dan tidak diberikan sebanyak 16 (1,00 persen).

Pada vaksinasi kedua masih menggunakan vaksin serupa, sebanyak 1.469 orang menjadi sasaran vaksinasi, divaksin 1.461 orang (99,9 persen), ditunda delapan orang (3,1 persen), katanya.

Selanjutnya, tahap kedua pemberian Sinovac Biofarma, menargetkan sebanyak 7.666 orang pada vaksinasi pertama.

Warga yang mendapatkan vaksin sebanyak 7.159 (93,38 persen), ditunda sebanyak 507 orang (6,6 persen), dari ribuan warga yang divaksin tersebut di antaranya adalah lanjut usia (899 orang).

Yelly menambahkan, pada vaksinasi kedua, warga sasaran sebanyak 6.525 orang, sementara yang divaksin 6.515 orang (99,84 persen), ditunda sebanyak 10 orang (0,14 persen), di antaranya sebanyak 770 lansia yang divaksin.

Pada tahap ketiga penggunaan vaksin AstraZeneca, vaksinasi pertama menargetkan sebanyak 8.242 orang, sementara yang divaksin sebanyak 8.164 orang (98,93 persen), ditunda 78 orang (2,34 persen), sebanyak 2.552 orang yang divaksin di antaranya lanjut usia.

"Pada vaksinasi kedua menggunakan Astra Zeneca sebanyak 627 orang divaksin yang terdiri dari warga lanjut usia, pelayan publik dan umum," katanya.***3***

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024