Manado (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manado bersama Pemerintah Kota Manado membahas keberadaan Pos Siaga SAR Malalayang.
Kepala Basarnas Manado Suhri Sinaga, di Manado, Rabu mengatakan keberadaan Pos Siaga SAR yang saat ini berada di kelurahan Malalayang sudah beroperasi sejak tahun 2009.

"Pos tersebut merupakan representasi dari Kantor Basarnas Manado yang berada di wilayah kota Manado dan siap digerakkan apabila terjadi kecelakaan dan bencana kondisi membahayakan jiwa manusia," kata Sinaga saat melakukan audiensi dengan Wali Kota Manado Andrei Angouw seperti dikutip dari keterangan tertulis, di Manado, R

Sinaga mengatakan keberadaan Pos SAR tersebut sudah banyak berkontribusi membantu masyarakat dalam penanganan bencana atau musibah yang terjadi di wilayah Manado dan sekitarnya.

Terdapat beberapa alat utama di tempatkan di pos tersebut seperti perahu karet, jet ski, sea rider boat dan peralatan mountenering.

"Dengan keberadaan Pos SAR Malalayang dapat mempercepat upaya pelayanan jasa SAR Quick Response Time sehingga apabila ada pelaporan cepat tertangani dengan cepat dan meminimalisir korban jiwa," katanya.

Pada kesempatan itu Sinaga menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Andrei Angouw yang telah menyambut baik audiensi tersebut dalam rangka silaturahmi.

"Berharap ke depan koordinasi bisa terus ditingkatkan, apabila ada laporan laporan musibah atau bencana yang terjadi di Kota Manado bisa tertangani dengan cepat," katanya.

Pada kesempatan itu, Sinaga juga menyampaikan kepada Pemkot Manado dapat menghubungi telepon darurat pelayanan jasa SAR 115 yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dalam melaporkan kejadian yang membutuhkan pelayanan jasa Pencarian dan pertolongan (SAR).
 

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024