Manado (ANTARA) - Sekretariat DPRD Manado menetapkan Senin (10/5) untuk melaksanakan paripurna istimewa, serah terima jabatan (sertijab) dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado periode 2016-2021 kepada yang terpilih.
"Sesuai hasil rapat dengan pemerintah provinsi, yang dipimpin Asisten I Sekrpov Sulawesi Utara, Eddyson Humiang, usai pelantikan di ruangan Mapalus kantor Gubernur Sulawesi Utara, dilanjutkan dengan paripurna yang berlokasi di ruang serbaguna kantor Wali Kota Manado," kata Sekretaris DPRD Manado, Zainal Abidin, di Manado.
Dia mengatakan, paripurna tersebut tetap dilaksanakan dengan penerapan protokel kesehatan ketat, sehingga hadirin yang diundang juga terbatas.
"Jadi berdasarkan konfirmasi terakhir, maka dari keluarga dari Gubernur, wali kota dan wakil wali kota terpilih totalnya sebanyak 50 orang, kemudian 40 anggota DPRD lengkap, Forkopimda, seluruh pajabat eselon dua, partai pengusung dan media massa, totalnya 150 orang," katanya.
Dia mengatakan, memang jumlah tersebut dirasakan terbatas, namun semunya dilakukan demi menjaga keamanan setiap orang dalam ruangan tersebut, sebab sebelum masuk ruangan pun, para undangan tetap harus menjalani rapid tes.
Di sisi lain, dia menegskan, bahwa SK pelantikan nantinya tetap akan dibacakan dalam rapat paripurna di ruangan serbaguna kantor wali kota Manado.
Pelantikan pasangan Andrei Angouw dan dr Richard H Sualang, dijadwalkan Senin (10/5) oleh Gubernur Sulawesi Utara, atas nama Menteri Dalam Negeri, sesuai dengan SK yang sudah diterima.
Pasangan tersebut memenangkan Pilkada Manado, 9 Desember 2020, setelah meraih suara terbanyak yakni 88.303 suara, dan mengalahkan tiga paslon lainnya. ***
"Sesuai hasil rapat dengan pemerintah provinsi, yang dipimpin Asisten I Sekrpov Sulawesi Utara, Eddyson Humiang, usai pelantikan di ruangan Mapalus kantor Gubernur Sulawesi Utara, dilanjutkan dengan paripurna yang berlokasi di ruang serbaguna kantor Wali Kota Manado," kata Sekretaris DPRD Manado, Zainal Abidin, di Manado.
Dia mengatakan, paripurna tersebut tetap dilaksanakan dengan penerapan protokel kesehatan ketat, sehingga hadirin yang diundang juga terbatas.
"Jadi berdasarkan konfirmasi terakhir, maka dari keluarga dari Gubernur, wali kota dan wakil wali kota terpilih totalnya sebanyak 50 orang, kemudian 40 anggota DPRD lengkap, Forkopimda, seluruh pajabat eselon dua, partai pengusung dan media massa, totalnya 150 orang," katanya.
Dia mengatakan, memang jumlah tersebut dirasakan terbatas, namun semunya dilakukan demi menjaga keamanan setiap orang dalam ruangan tersebut, sebab sebelum masuk ruangan pun, para undangan tetap harus menjalani rapid tes.
Di sisi lain, dia menegskan, bahwa SK pelantikan nantinya tetap akan dibacakan dalam rapat paripurna di ruangan serbaguna kantor wali kota Manado.
Pelantikan pasangan Andrei Angouw dan dr Richard H Sualang, dijadwalkan Senin (10/5) oleh Gubernur Sulawesi Utara, atas nama Menteri Dalam Negeri, sesuai dengan SK yang sudah diterima.
Pasangan tersebut memenangkan Pilkada Manado, 9 Desember 2020, setelah meraih suara terbanyak yakni 88.303 suara, dan mengalahkan tiga paslon lainnya. ***