Sangihe, Sulut (ANTARA) - Juru bicara Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara Jopy Thungari meminta masyarakat di daerah itu agar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
"Kami meminta masyarakat yang ada di Kabupaten Sangihe agar tetap mematuhi protokol kesehatan," kataJopy Thingari di Tahuna, Jumat.
Menurut dia, kepatuhan menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah sangat penting guna mencegah penyebaran COVID-19.
"Sekalipun saat ini sudah nihil COVID-19, namun kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan sangat penting agar tidak ada lagi yang terjangkit COVID-19," kata dia.
Dia mengatakan, kasus COVID-19 terakhir terjadi pada tanggal 21 April 2021 sehingga secara keseluruhan berjumlah 312 orang dan sebanyak 303 orang pasien atau 97,11 persen sudah dinyatakan sembuh.
"Dari 312 kasus positif COVID-19 di Sangihe sudah 97,11 persen atau 303 orang yang sudah sembuh," kata dia.
Dia mengatakan kasus yang meninggal dunia tercatat ada sembilan orang pasien atau 2,89 persen atau delapan dan sudah dimakamkan sesuai protokol COVID-19.
Dia berharap, semua masyarakat di Kabupaten Sangihe tetap mematuhi protokol kesehatan ketika beraktivitas di luar rumah.
"Patuhi protokol kesehatan ketika beraktivitas di luar rumah agar terhindar dari COVID-19 sebab saat ini masih ada kasus di Sangihe," kata dia.
"Kami meminta masyarakat yang ada di Kabupaten Sangihe agar tetap mematuhi protokol kesehatan," kataJopy Thingari di Tahuna, Jumat.
Menurut dia, kepatuhan menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah sangat penting guna mencegah penyebaran COVID-19.
"Sekalipun saat ini sudah nihil COVID-19, namun kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan sangat penting agar tidak ada lagi yang terjangkit COVID-19," kata dia.
Dia mengatakan, kasus COVID-19 terakhir terjadi pada tanggal 21 April 2021 sehingga secara keseluruhan berjumlah 312 orang dan sebanyak 303 orang pasien atau 97,11 persen sudah dinyatakan sembuh.
"Dari 312 kasus positif COVID-19 di Sangihe sudah 97,11 persen atau 303 orang yang sudah sembuh," kata dia.
Dia mengatakan kasus yang meninggal dunia tercatat ada sembilan orang pasien atau 2,89 persen atau delapan dan sudah dimakamkan sesuai protokol COVID-19.
Dia berharap, semua masyarakat di Kabupaten Sangihe tetap mematuhi protokol kesehatan ketika beraktivitas di luar rumah.
"Patuhi protokol kesehatan ketika beraktivitas di luar rumah agar terhindar dari COVID-19 sebab saat ini masih ada kasus di Sangihe," kata dia.