Jakarta (ANTARA) - POCO Indonesia meluncurkan ponsel flagship F3 5G, yang menawarkan performa tinggi dalam bodi yang tipis.
"Berbicara tentang POCO F3 adalah tentang performa. Kami telah berupaya sekuat tenaga demi mendapatkan chipset terbaik," kata pimpinan Xiaomi Indonesia, Alvin Tse, dalam acara peluncuran, Selasa (20/4) malam.
Ponsel ini disebut sebagai ponsel POCO yang terkencang dan tertipis saat ini, menggunakan chip Qualcomm Snapdragon 870 yang didukung kecepatan pacu hingga 3.2GHz.
Snapdragon 870 memiliki performa 12 persen lebih tinggi dibandingkan pendahulunya Snapdragon 865, begitu juga dari segi GPU yang diklaim lebih baik 10 persen.
Kemampuan multitugas pada F3 5G didukung teknologi RAM LPDDR5 dan penyimpanan UFS 3.1 agar manajemen aplikasi dan berkas lancar.
Kemampuan kinerja F3 5G disokong baterai berkapasitas 4.520mAh, yang diklaim tahan hingga dua hari dan sudah mendukung pengisian daya cepat 33W. Tse mengklaim ponsel bisa terisi penuh dalam waktu kurang dari 1 jam.
Jika dibandingkan dengan X3 Pro, yang juga diluncurkan hari itu, kapasitas baterai F3 5G lebih sedikit. POCO beralasan selain kapasitas, ketebalan dan bobot juga memegang peranan penting dalam ponsel flagship.
POCO F3 5G dengan kapasitas baterai tersebut hanya setebal 7,8 milimeter dan bobot 196 gram.
Dari segi layar, F3 didukung layar Dynamic AMOLED seluas 6,7 inci, yang mendukung resolusi FHD+ dan HDR10+.
Layar ini mendukung refresh rate 120Hz dan touch sampling rate tertinggi yang ditawarkan ponsel POCO saat ini, 360Hz.
POCO F3 5G memiliki tiga kamera di belakang, lensa utama 48MP menggunakan sensor Sony IMX 582. Kamera lainnya berupa lensa ultra-wide 8MP dan lensa telemakro 5MP.
Di depan, POCO menyematkan lensa 20MP dengan ukuran kamera depan 2,76 milimeter agar tidak mengganggu kenyamanan pengguna saat melihat konten.
Ponsel ini akan dipasarkan mulai Rp4.999.000 untuk versi 6GB+128GB dan Rp5.499.000 untuk 8GB+256GB.
"Berbicara tentang POCO F3 adalah tentang performa. Kami telah berupaya sekuat tenaga demi mendapatkan chipset terbaik," kata pimpinan Xiaomi Indonesia, Alvin Tse, dalam acara peluncuran, Selasa (20/4) malam.
Ponsel ini disebut sebagai ponsel POCO yang terkencang dan tertipis saat ini, menggunakan chip Qualcomm Snapdragon 870 yang didukung kecepatan pacu hingga 3.2GHz.
Snapdragon 870 memiliki performa 12 persen lebih tinggi dibandingkan pendahulunya Snapdragon 865, begitu juga dari segi GPU yang diklaim lebih baik 10 persen.
Kemampuan multitugas pada F3 5G didukung teknologi RAM LPDDR5 dan penyimpanan UFS 3.1 agar manajemen aplikasi dan berkas lancar.
Kemampuan kinerja F3 5G disokong baterai berkapasitas 4.520mAh, yang diklaim tahan hingga dua hari dan sudah mendukung pengisian daya cepat 33W. Tse mengklaim ponsel bisa terisi penuh dalam waktu kurang dari 1 jam.
Jika dibandingkan dengan X3 Pro, yang juga diluncurkan hari itu, kapasitas baterai F3 5G lebih sedikit. POCO beralasan selain kapasitas, ketebalan dan bobot juga memegang peranan penting dalam ponsel flagship.
POCO F3 5G dengan kapasitas baterai tersebut hanya setebal 7,8 milimeter dan bobot 196 gram.
Dari segi layar, F3 didukung layar Dynamic AMOLED seluas 6,7 inci, yang mendukung resolusi FHD+ dan HDR10+.
Layar ini mendukung refresh rate 120Hz dan touch sampling rate tertinggi yang ditawarkan ponsel POCO saat ini, 360Hz.
POCO F3 5G memiliki tiga kamera di belakang, lensa utama 48MP menggunakan sensor Sony IMX 582. Kamera lainnya berupa lensa ultra-wide 8MP dan lensa telemakro 5MP.
Di depan, POCO menyematkan lensa 20MP dengan ukuran kamera depan 2,76 milimeter agar tidak mengganggu kenyamanan pengguna saat melihat konten.
Ponsel ini akan dipasarkan mulai Rp4.999.000 untuk versi 6GB+128GB dan Rp5.499.000 untuk 8GB+256GB.