Denhaag, Belanda (ANTARA Sulsel) - Duta Besar Republik Indonesia untuk Negeri Belanda JE Habibie dan Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah menjajaki pembentukan kota kembar (Sister City) antara Kabupaten Bantaeng dengan salah satu kota di Belanda.

Bupati Bantaeng, Sulawesi Selatan, HM Nurdin Abdullah melalui telepon selular dari Denhaag, Belanda, Kamis, melaporkan keinginan untuk membentuk kota kembar tersebut selain karena hubungan sejarah, juga untuk memberikan dukungan penuh terhadap Bantaeng yang fokus pada pembangunan sektor pertanian.

Sebagai langkah awal, Dubes JE Habibie akan mengirim tenaga ahli pertanian dari Belanda untuk membantu pengembangan strawberry dan apel di kabupaten berjuluk Butta Toa saat Dubes melakukan pertemuan dengan Wakil Gubernur Sulsel, H Agus Arifin Nu'mang dan Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah di Denhaag, Belanda.

Bupati Nurdin Abdullah melaporkan, rombongan yang dipimpin Wagub Sulsel tersebut diterima secara resmi di kantor Kedubes RI yang terletak di jantung Kota Denhaag. Dubes pada kesempatan itu didampingi Atase Transportasi Kedubes RI.

Begitu antusiasnya Dubes RI dalam pertemuan itu, dia langsung menghubungi Walikota Rotterdam dan anak dari Resident terakhir Bonthain untuk memperkenalkan kepada Bupati Bantaeng.

JE Habibie sangat kagum dengan potensi yang ada di kabupaten berjarak 120 kilometer arah selatan Kota Makassar itu, terutama Loka. Dubes RI untuk Belanda berjanji akan ke Bantaeng pada awal Februari 2010.

Dubes berpesan kepada Bupati Bantaeng agar tetap fokus terhadap pembangunan pertanian. Ini penting sebab menghadapi iklim yang semakin ekstrim, posisi Indonesia menjadi penting.

Saat itu, Bupati Bantaeng juga melaporkan kepada Dubes sejumlah situs peninggalan sejarah yang masih ada di Bantaeng dan perlu dilestarikan.

Nurdin Abdullah juga menyampaikan niatnya untuk mengembalikan kejayaan Bonthain yang kini berusia 755 tahun.

"Tentunya kami berharap Belanda juga dapat memberikan dukungan," terangnya.

Ke depan, insya Allah bila kerjasama ini dapat diwujudkan, maka Bantaeng akan mengalami perkembangan selangkah lebih maju, tambah Nurdin Abdullah.

Begitu senangnya Dubes RI JE Habibie dalam pertemuan itu, dari Kantor Dubes, ia mengajak Wagub Agus Arifin Nu'mang dan Bupati bersama rombongan makan siang di restoran Indonesia yang ada di jantung kota Denhaag.

Sebelum meninggalkan negeri kincir angin tersebut, Dubes RI untuk Negeri Belanda mengundang rombongan makan malam di Wisma Negara. "Tolong, sebelum bertolak ke tanah air, kami mengundang rombongan untuk makan malam di Wisma Negara," pinta JE Habibie.

(T.KR-RY/F003)



Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2025