Manado (ANTARA) - Badan Keamanan Laut (Bakamla) Zona Maritim Tengah (ZMTh) meningkatkan kemampuan personel melalui latihan renang dasar.

Kepala Bakamla ZMTh Laksamana Pertama Bakamla Pundi Rusbandi, di Manado, Selasa, mengatakan seluruh personel Bakamla diharapkan menjadi pionir keselamatan di laut. "Untuk itu kesehatan jasmani dan kesiapan mental harus selalu terjaga diantaranya dengan berenang," kata Rusbandi di Manado, Selasa.
Kabidops Bakamla ZMTh Kolonel Bakamla Ahmad Muharram mengatakan latihan renang dasar yang ini bertujuan untuk menjaga kesamaptaan jasmani bagi personel Bakamla agar menjadi pribadi yang disiplin, dan kuat untuk menunjang kesiapsiagaan operasi mengamankan Laut Nusantara Indonesia.
Meski masih dalam kondisi suasana pandemi COVID-19, kegiatan latihan renang ini dilaksanakan secara rutin.
"Kegiatan ini  diikuti oleh jajaran personel Bakamla ZMTh dari pangkat bintara hingga perwira secara bergilir dengan tetap mematuhi standar protokol kesehatan," katanya.
Latihan renang dasar tersebut dilaksanakan di kolam renang Mercy Waterpark, Manado, diikuti puluhan personel Bakamla.
Latihan itu dipimpin Kabidops Kolonel Bakamla Ahmad Muharram, didampingi Kepala Sub Bidang Penyelenggara Reaksi Cepat Laut, Kapten Bakamla Tito Adi Kurniawan sebagai pelatih.
Fokus latihan dilakukan terkait pada pengenalan dan ketahanan fisik personel di air.
Latihan diawali dengan arahan kepada seluruh peserta, kemudian dilanjutkan dengan latihan pemanasanan, latihan pernafasan, latihan gerakan kaki dan tangan serta latihan kombinasi selama kurang lebih 90 menit.
Adapun materi latihan renang terdiri dari empat gaya renang,  terdiri dua gaya renang dasar yaitu gaya bebas dan gaya punggung, serta dua gaya pilihan yaitu renang gaya dada dan kupu-kupu.


 

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024