Tomohon (ANTARA) - Pemerintah Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut), menyiapkan 11 sarana atau fasilitas kesehatan untuk vaksinasi COVID-19 di daerah berpenduduk lebih dari 102 ribu jiwa itu.
"Penyediaan fasilitas atau sarana penunjang ini untuk memaksimalisasi tahapan vaksinasi yang sementara berlangsung," sebut Asisten Pemerintahan dan Kesra, Toar Pandeirot SPd MM di Tomohon, Kamis.
Sebanyak 11 sarana penunjang tersebut terdiri dari tujuh puskesmas, tiga rumah sakit dan satu klinik.
Sejak pelaksanaan vaksin di Kota Tomohon pada tanggal 15 Januari 2021, sasaran tahap pertama penerima vaksin COVID-19 adalah 1.539 tenaga kesehatan.
Sementara, hingga tanggal 3 Maret 2021 jumlah sasaran yang divaksinasi yaitu vaksin pertama sebanyak 1.381 orang (84,93 persen), dan vaksin kedua sebanyak 1.124 orang ( 69,12).
"Kami mengimbau seluruh masyarakat agar tidak takut dan ragu-ragu untuk divaksin karena vaksin Sinovac dijamin pemerintah, vaksin ini telah teruji dan memiliki sertifikat halal dari Kementerian Agama dan ijin penggunaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan RI," ujarnya.
Pada saat ini, lanjut dia, Kota Tomohon akan melakukan vaksinasi COVID-19 tahap kedua dengan sasaran penerima vaksin yaitu TNI/Polri, pelayanan publik, ASN/THL, tokoh agama, pelaku usaha, Organda, BUMN, BUMD, lansia.
"Sangat dibutuhkan data jumlah sasaran penerima vaksin secara akurat dan tepat karena data ini sebagai dasar untuk menghitung kebutuhan jumlah sasaran yang akan divaksin dan jumlah kebutuhan vaksin," katanya.
Sebelumnya Kadis Kesehatan Daerah Kota Tomohon Dr Deesje Liuw M Biomed menjelaskan, salah satu program nasional untuk pencegahan COVID-19 yang sementara berlangsung adalah melalui vaksinasi.
Tujuannya, mengurangi transmisi/penularan COVID-19, menurunkan angka kesakitan dan kematian, mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) di masyarakat, melindungi masyarakat agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi.
Dia berharap pertemuan lintas sektor ini dapat menyamakan persepsi melalui tupoksi masing-masing SKPD, karena dengan adanya dukungan dari berbagai pihak akan sangat membantu upaya Pemerintah Kota Tomohon mencegah menanggulangi COVID-19 di Kota Tomohon.
"Penyediaan fasilitas atau sarana penunjang ini untuk memaksimalisasi tahapan vaksinasi yang sementara berlangsung," sebut Asisten Pemerintahan dan Kesra, Toar Pandeirot SPd MM di Tomohon, Kamis.
Sebanyak 11 sarana penunjang tersebut terdiri dari tujuh puskesmas, tiga rumah sakit dan satu klinik.
Sejak pelaksanaan vaksin di Kota Tomohon pada tanggal 15 Januari 2021, sasaran tahap pertama penerima vaksin COVID-19 adalah 1.539 tenaga kesehatan.
Sementara, hingga tanggal 3 Maret 2021 jumlah sasaran yang divaksinasi yaitu vaksin pertama sebanyak 1.381 orang (84,93 persen), dan vaksin kedua sebanyak 1.124 orang ( 69,12).
"Kami mengimbau seluruh masyarakat agar tidak takut dan ragu-ragu untuk divaksin karena vaksin Sinovac dijamin pemerintah, vaksin ini telah teruji dan memiliki sertifikat halal dari Kementerian Agama dan ijin penggunaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan RI," ujarnya.
Pada saat ini, lanjut dia, Kota Tomohon akan melakukan vaksinasi COVID-19 tahap kedua dengan sasaran penerima vaksin yaitu TNI/Polri, pelayanan publik, ASN/THL, tokoh agama, pelaku usaha, Organda, BUMN, BUMD, lansia.
"Sangat dibutuhkan data jumlah sasaran penerima vaksin secara akurat dan tepat karena data ini sebagai dasar untuk menghitung kebutuhan jumlah sasaran yang akan divaksin dan jumlah kebutuhan vaksin," katanya.
Sebelumnya Kadis Kesehatan Daerah Kota Tomohon Dr Deesje Liuw M Biomed menjelaskan, salah satu program nasional untuk pencegahan COVID-19 yang sementara berlangsung adalah melalui vaksinasi.
Tujuannya, mengurangi transmisi/penularan COVID-19, menurunkan angka kesakitan dan kematian, mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) di masyarakat, melindungi masyarakat agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi.
Dia berharap pertemuan lintas sektor ini dapat menyamakan persepsi melalui tupoksi masing-masing SKPD, karena dengan adanya dukungan dari berbagai pihak akan sangat membantu upaya Pemerintah Kota Tomohon mencegah menanggulangi COVID-19 di Kota Tomohon.