Manado (ANTARA) - Akumulasi warga Sulawesi Utara (Sulut) yang terpapar COVID-19 sejak kasus pertama diumumkan pertengahan Maret 2020 hingga kini telah mencapai 14.870 orang.
"Ketambahan sebanyak 18 kasus baru," sebut Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH di Manado, Kamis.
Kasus baru yang bertambah hari ini menyebar di Kota Manado sebanyak lima orang, Kabupaten Minahasa Tenggara (empat kasus), Kabupaten Bolaang Mongondow (tigas kasus) dan Kabupaten Minahasa (dua kasus).
Sementara, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Utara dan dari luar wilayah masing-masing satu kasus.
Dari akumulasi kasus positif COVID-19 tersebut, sebanyak 11.708 orang atau sebesar 78,73 persen telah dinyatakan sembuh.
Dilaporkan meninggal sebanyak 513 orang dengan angka kematian (Case Fatality Rate) sebesar 3,45 persen, sedangkan pasien dalam perawatan maupun isolasi mandiri sebanyak 2.649 orang atau sebesar 17,72 persen.
Dokter Steaven menambahkan, pelaksanaan vaksinasi terus berjalan, sebanyak 22.367 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama, melebihi sasaran vaksinasi yaitu 21.782 orang (cakupan vaksinasi 102,68 persen).
Selanjutnya, untuk vaksinasi dosis kedua telah mencapai 13.737 orang atau sebesar 63,06 persen. ***3***
"Ketambahan sebanyak 18 kasus baru," sebut Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH di Manado, Kamis.
Kasus baru yang bertambah hari ini menyebar di Kota Manado sebanyak lima orang, Kabupaten Minahasa Tenggara (empat kasus), Kabupaten Bolaang Mongondow (tigas kasus) dan Kabupaten Minahasa (dua kasus).
Sementara, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Utara dan dari luar wilayah masing-masing satu kasus.
Dari akumulasi kasus positif COVID-19 tersebut, sebanyak 11.708 orang atau sebesar 78,73 persen telah dinyatakan sembuh.
Dilaporkan meninggal sebanyak 513 orang dengan angka kematian (Case Fatality Rate) sebesar 3,45 persen, sedangkan pasien dalam perawatan maupun isolasi mandiri sebanyak 2.649 orang atau sebesar 17,72 persen.
Dokter Steaven menambahkan, pelaksanaan vaksinasi terus berjalan, sebanyak 22.367 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama, melebihi sasaran vaksinasi yaitu 21.782 orang (cakupan vaksinasi 102,68 persen).
Selanjutnya, untuk vaksinasi dosis kedua telah mencapai 13.737 orang atau sebesar 63,06 persen. ***3***