Sulut, Sangihe (ANTARA) - Bupati Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara Jabes Ezar Gaghana menerima tawaran dua perusahaan yang ingin berinvestasi di Sangihe.

Tawaran dua perusahaan tersebut disampaikan dalam pertemuan yang dilaksanakan di Pondok Hijau Restaurant Manado, Selasa.

Dua perusahaan tersebut adalah PT Jasa Tirta Energi selaku anak perusahaan dari Perum (Perusaan Umum) Jasa Tirta I milik BUMN dan PT Renewable Energy First (REF) dari Austria yang membicarakan kerjasama di bidang Energi Terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Pembangkit Listrik Tenaga Bayu dan Pembangkit Listrik Tenaga Minihybrid.

Dalam Pertemuan tersebut kedua Perusahaan menawarkan kerjasama dengan pemerintah Kabupaten Sangihe.

"Dua perusahaan meminta kesediaan pemerintah Kabupaten Sangihe sebagai tempat pembangunan project ini sekaligus mendapatkan saham yang hasilnya akan dijual ke PLN
dengan harga yang jauh lebih murah dibanding dengan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel," kata pelaksana tugas Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sangihe, Irianto Manumpil.

Kedua Perusahaan telah melakukan studi awal dengan meninjau lokasi yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe, yang dinilai paling memenuhi Kriteria, sehingga project dapat diprioritaskan di Sangihe dari empat daerah lainnya yang menjadi rencanakan.

Biaya studi awal dan biaya untuk project ini akan didapat dari dana pinjaman 0% dari bank Austria.

Pemerintah Sangihe menyambut baik kerjasama yang ditawarkan sebab daerah memperoleh berbagai keuntungan diantaranya tambahan pendapatan dan masyarakat mendapatkan sistem listrik yang lebih nyaman dan ramah lingkungan serta pembayaran listrik yang lebih murah.

Bupati dalam pertemuan tersebut di dampingi Ketua Tim Penggerak PKK dan Esterina Gaghana, SH, M.Sc sebagai Interpreter, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Kabag Ekonomi, Kabag Sumber Daya Alam.

Sedangkan dari pihak perusahaan dihadiri oleh Ety Sulistiawaty selaku Direktur PT Jasa Tirta Energi, Bakhtiar Triatmaja sebagai Tenaga Teknis PT Jasa Tirta Energi dan Mr Hans dari PT Renewable Energy First.

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024